Hukum Tajwid di Surat Al-Qadr Lengkap dengan Cara Membacanya

Jakarta, CNN Indonesia --

Surat Al-Qadr adalah surat dalam Al Quran yang membahas tentang keutamaan malam seribu bulan atau Lailatul Qadar. Hukum tajwid di surat Al-Qadr perlu kita ketahui agar tidak salah dalam membacanya. 

Surat Al-Qadr sering dibaca pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan, karena salah satu pada malam-malam tersebut terdapat Lailatul Qadar.

Saat membaca surat Al-Qadr kita perlu tahu hukum tajwidnya. Sebab, membaca ayat Al Quran harus memperhatikan ilmu tajwid agar maknanya tidak berubah.

Hukum tajwid di surat Al-Qadr 

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut bacaan surat Al-Qadr beserta hukum tajwid dan cara membacanya.

Hukum tajwid di surat Al-Qadr ayat 1

إِنَاۤ أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ

Latin: innā anzalnāhu fī lailatil-qadr

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.

Hukum Tajwid:

• Mad jaiz munfashil: (نَاۤ أَ) karena mad thobi'i bertemu hamzah. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
• Ikhfa: ( أَنْزَلْ) karena ada nun mati (ن) bertemu dengan huruf zai, maka dibaca samar.
• Mad thabi'i: (فِي) karena huruf ya mati (يْ) terletak setelah kasrah. Dibaca panjang 2 harakat.
• Mad lin: (لَيْلَ) karena terdapat ya mati (يْ) setelah dan sebelum huruf berharakat fathah. Dibaca pendek.
• Alif lam qamariyah: (الْقَدْرِ) karena ada alif lam (ال) bertanda sukun bertemu dengan (ق) sehingga dibaca jelas.
• Qalqalah sugra: (الْقَدْرِ) karena huruf dal (د) sukun. Dibaca memantul tapi tidak terlalu kuat.

Hukum tajwid di surat Al-Qadr ayat 2

وَمَآ أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ

Latin: wa mā adrāka mā lailatul-qadr

Artinya: Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?

Hukum Tajwid:

• Mad jaiz munfashil: (وَمَاۤ أَ) karena mad thobi'i bertemu hamzah. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
• Qalqalah sugra: (أَدْرَاكَ) karena huruf dal (د) sukun. Dibaca memantul tapi tidak terlalu kuat.
• Alif lam qamariyah: (اللَّيْلَةُ) karena alif lam (ال) bertemu huruf qamariah (ل). Dibaca jelas.
• Mad lin: (اللَّيْلَةُ) karena terdapat ya mati (يْ) setelah dan sebelum huruf berharakat fathah sehingga dibaca pendek.
• Alif lam qamariyah: (الْقَدْرِ) karena ada alif lam (ال) bertanda sukun bertemu dengan (ق), sehingga dibaca jelas.
• Qalqalah sugra: (الْقَدْرِ) karena huruf dal (د) sukun. Dibaca memantul namun tidak terlalu kuat.

Hukum tajwid di surat Al-Qadr ayat 3

لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ

Latin: lailatul-qadri khairum min alfi syahr

Artinya: Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.

Hukum Tajwid:

• Mad lin: (لَيْلَةُ) karena terdapat ya mati (يْ) setelah dan sebelum huruf berharakat fathah sehingga dibaca pendek.
• Alif lam qamariyah: (الْقَدْرِ) karena ada alif lam (ال) bertanda sukun bertemu dengan (ق), sehingga dibaca jelas.
• Qalqalah sugra: (الْقَدْرِ) karena huruf dal (د) sukun. Dibaca memantul tapi tidak terlalu kuat.
• Idgham bighunnah: (خَيْرٌ مِّنْ) karena terdapat tanwin (ــٌ) bertemu dengan huruf mim (م). Dibaca dengung.
• Idzhar halqi: (مِنْ أَلْفِ) karena ada nun sukun (نْ) bertemu huruf hamzah (أ). Dibaca jelas.
• Alif lam qamariyah: (أَلْفِ) arena ada alif lam (ال) bertanda sukun bertemu dengan (ف), sehingga dibaca jelas.

Hukum tajwid di surat Al-Qadr ayat 4

تَنَزَّلُ الْمَلَۤائِكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ

Latin: Tanazzalul-malā`ikatu war-rụḥu fīhā bi`iżni rabbihim, ming kulli amr

Artinya: Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.

Hukum Tajwid:

• Alif lam qamariyah: ( الْمَلَا) karena ada alif lam (ال) bertanda sukun bertemu dengan (م) sehingga dibaca jelas.
• Mad wajib muttashil: ( الْمَلَۤائِكَةُ) karena mad thobi'i bertemu hamzah (آ) dalam satu kata. Dibaca panjang 5 harakat.
• Alif lam syamsiyah: (وَالرُّوْحُ) karena alif lam (ال) bertemu huruf bertasydid sehingga alif lam (ال) tidak dibaca.
• Mad thabi'i: (وَالرُّوْحُ فِيْهَا) terdapat 3 mad thabi'i yaitu waw mati setelah dhommah, ya mati setelah kasrah dan alif setelah fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
• Idgham mimi: ( رَبِّهِمْ مِنْ) karena mim mati bertemu huruf mim. Dibaca dengan dengung.
• Ikhfa: (مِنْ كُلِّ) karena ada nun sukun (نْ) bertemu huruf kaf (ك) sehingga nun dibaca samar.
• Idzhar syafawi: (أَمْرٍ) karena mim mati bertemu huruf ra. Tidak boleh dibaca dengung harus dibaca jelas.

Hukum tajwid di surat Al-Qadr ayat 5

سَلَامٌ هِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

Latin: Salāmun hiya ḥattā maṭla'il-fajr

Artinya: Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

Hukum Tajwid:

• Mad thabi'i (سَلَامٌ) karena ada alif setelah harakat fathah. Dibaca 2 harakat.
• Izhar halqi (سَلَامٌ هِيَ) karena terdapat tanwin bertemu huruf ha (ه). Dibaca jelas.
• Mad thabi'i: (حَتَّىٰ) karena ada karena ada fathah berdiri, dibaca panjang 2 harakat.
• Qalqalah sugra: (مَطْلَعِ) karena terdapat huruf tho (ط)sukun. Dibaca memantul tetapi tidak terlalu kuat.
• Qalqalah sugra: (الْفَجْرِ) karena terdapat huruf jim (ج) sukun. Dibaca memantul tetapi tidak terlalu kuat.

Demikianlah hukum tajwid di surat Al-Qadr yang harus kamu ketahui supaya tidak salah dalam membaca dan tidak mengubah maknanya. Semoga bermanfaat.

(mrs/juh)

[Gambas:Video CNN]