Kemensos Buka Rekrutmen Murid dan Guru Sekolah Rakyat Bulan Ini

1 week ago 8

CNN Indonesia

Selasa, 08 Apr 2025 14:07 WIB

Pemerintah berencana membuka rekrutmen guru dan murid Sekolah Rakyat pada April ini. Juknis rekrutmen tengah dimatangkan. Ilustrasi. Pemerintah berencana membuka rekrutmen guru dan murid Sekolah Rakyat pada April ini. Juknis rekrutmen tengah dimatangkan. (ANTARA FOTO/Khalis Surry)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menyatakan saat ini pihaknya tengah mematangkan petunjuk teknis (juknis) untuk rekrutmen murid dan guru Sekolah Rakyat yang akan dimulai pada April ini.

Pria yang akrab disapa Gus Ipul itu menerangkan Kemensos berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk Sekolah Rakyat, saya akan koordinasi dengan Kemendikdasmen hari ini untuk memfinalkan draf petunjuk teknis itu. Drafnya sudah jadi, ada 100 halaman lebih untuk rekrutmen guru, murid dan lainnya," kata Gus Ipul usai apel pagi di kantor Kemensos Salemba, Jakarta, dilansir Antara, Selasa (8/4).

Bertalian dengan itu, pemerintah juga tengah memetakan dan melakukan simulasi sasaran calon murid dan guru sesuai syarat. Salah satunya, tinggal di sekitar 53 lokasi yang sudah siap untuk melaksanakan program Sekolah Rakyat pada tahun ajaran mendatang.

Gus Ipul menjelaskan Kemensos bersama kementerian terkait sudah mulai memetakan keluarga yang berada pada kategori miskin ekstrem (desil 1) pada Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) yang memiliki anak usia sekolah pada jenjang SD, SMP, dan SMA.

"Sekarang juga sudah dimulai pemetaan, misalnya di sekitar Sekolah Rakyat, kami potret keluarga yang masuk desil 1, desil 2. Kemudian setelah masuk di kategori itu, kami lihat apakah mereka memiliki anak usia SD, SMP atau SMA," ucap dia.

Ia pun berharap rekrutmen guru dan murid bisa dimulai pada bulan ini sesuai rencana awal. Nantinya, ada tes kesehatan hingga wawancara keluarga.

"Kami mulai insya Allah di bulan April, doakan saja. Kalau misalnya untuk 53 Sekolah Rakyat itu sudah dapat gambaran sasarannya, baru nanti ada wawancara keluarga, tes kesehatan, administrasi," katanya.

(antara/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |