Felldy Utama
, Jurnalis-Senin, 20 Oktober 2025 |01:05 WIB
Mahasiswa Unud Timothy (foto: dok ist)
JAKARTA – Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menegaskan bahwa dunia pendidikan, khususnya perguruan tinggi, harus menjadi ruang aman bagi setiap mahasiswa untuk tumbuh dan berkembang secara bebas tanpa rasa takut maupun tekanan sosial dari lingkungan sebayanya.
Pernyataan ini disampaikan Hetifah menyusul meninggalnya Timothy Anugerah Saputra, mahasiswa Universitas Udayana, yang diduga menjadi korban perundungan di lingkungan kampusnya. Timothy ditemukan meninggal dunia pada Rabu (15/10/2025) setelah diduga melompat dari lantai empat Gedung FISIP Kampus Sudirman, Denpasar.
“Kampus adalah tempat belajar, bukan tempat untuk menekan, mempermalukan, atau menyingkirkan seseorang. Kita harus memastikan bahwa setiap mahasiswa merasa aman dan dihargai. Kasus seperti ini tidak boleh terulang lagi,” kata Hetifah, Minggu (19/10/2025).
Hetifah meminta pihak kampus segera melakukan investigasi menyeluruh dan memastikan adanya tindak lanjut yang transparan serta berkeadilan terhadap seluruh pihak yang terlibat.