Peran Perempuan di Perusahaan Indonesia Makin Dilirik. (Foto: Ist)
JAKARTA - Perusahaan-perusahaan Indonesia semakin menunjukkan kiprah signifikan dalam inovasi dan pemberdayaan perempuan di panggung global. Peran perempuan di perusahaan Indonesia semakin mendapat perhatian dan mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Meskipun tantangan masih ada, berbagai data dan inisiatif menunjukkan kemajuan yang menjanjikan.Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa proporsi perempuan yang menduduki posisi manajerial meningkat dari 22,32% pada tahun 2015 menjadi 32,26% pada tahun 2022.
Berbagai inisiatif dan kolaborasi telah dilakukan untuk mendorong kesetaraan gender, meningkatkan partisipasi perempuan dalam ekonomi, serta mendukung kepemimpinan perempuan di berbagai sektor.
Salah satunya seperti kegiatan kunjungan yang dilakukan lebih dari 60 perempuan dari 27 negara dalam acara Light From The Heart to The World yang digelar di Paragon Innovation and Manufacture Center, Jatake, baru-baru ini.
Para peserta terdiri dari istri Duta Besar negara sahabat dan istri Duta Besar Indonesia yang akan bertugas di luar negeri.
Kunjungan ini merupakan bagian dari inisiatif lintas budaya untuk memperkenalkan kiprah perusahaan Indonesia dalam inovasi dan pemberdayaan perempuan di panggung global.
Acara ini merupakan kelanjutan dari perayaan Hari Kartini ParagonCorp yang sebelumnya menghadirkan tujuh sosok perempuan inspiratif dari berbagai bidang dalam kampanye “Light From The Heart”.
Jika sebelumnya Paragon menyalakan cahaya semangat Kartini untuk negeri, maka hari ini cahaya tersebut melintasi batas negara, diperkuat melalui diplomasi hangat dan nilai kolaborasi global.
“Saya mengajak para peserta hari ini. istri Duta Besar negara sahabat dan juga istri Duta Besar Indonesia yang akan berangkat menjadi representasi Indonesia di berbagai negara, berkunjung ke Paragon,” ujar Kepala Protokol Konsuler Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Ismi Dwi Astuti, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/5/2025).
“Karena saya ingin tidak hanya sebatas budaya Indonesia yang dikenal dunia tetapi juga bahwa Indonesia memiliki perusahaan yang begitu membanggakan dari karya dan juga dampaknya,” lanjutnya.
Sebagai acara inti, talkshow bertajuk Women Leading Across Borders menghadirkan dua tokoh perempuan pemimpin Indonesia, dr. Sari Chairunnisa, Deputy CEO dan VP Research and Development ParagonCorp, serta Prof. Siti Ruhaini Dzuhayatin, Duta Besar Indonesia untuk Uzbekistan.
dr. Sari menegaskan bahwa inovasi ParagonCorp berakar pada empati dan kepedulian, menjadikannya tempat kerja bagi lebih dari 14.000 karyawan, 80% di antaranya perempuan.
“Kami percaya bahwa inovasi terbaik lahir dari ketulusan, kepedulian, dan keberanian untuk membawa perubahan bermakna. Dan hari ini, cahaya itu kita nyalakan bersama,” ujarnya.
Dengan nada hangat dan reflektif, para pembicara membagikan pengalaman pribadi mereka tentang bagaimana kepemimpinan yang berakar dari hati mampu menciptakan dampak lintas batas. Baik dalam menciptakan inovasi di dunia industri maupun membangun jembatan diplomasi antarbangsa yang inklusif dan penuh makna.
Setelah sesi talkshow, para tamu diajak menjelajahi delapan experience station yang menggambarkan kombinasi antara sains, kreativitas, dan nilai pemberdayaan perempuan.
Kehangatan dan antusiasme terpancar dari wajah-wajah para peserta sepanjang acara. Banyak dari mereka menyampaikan apresiasi mendalam terhadap pengalaman yang diterima.
