Anggie Ariesta
, Jurnalis-Selasa, 21 Oktober 2025 |19:28 WIB
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memastikan anggaran untuk membeli mobil Maung. (Foto: Okezone.com/MPI)
JAKARTA – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memastikan anggaran untuk membeli mobil Maung sebagai kendaraan dinas menteri dan wakil menteri sudah disiapkan. Dirinya tinggal menunggu kesiapan PT Pindad dalam menyiapkan kendaraan taktis tersebut.
“Tahun ini harusnya ada. Cuma kan rupanya kapasitasnya belum cukup, jadi dikembalikan tahun ini,” ujar Purbaya kepada wartawan di kantornya, Selasa (21/10/2025) pagi.
Jadi, apabila Pindad sudah mampu memproduksi unit dalam jumlah yang dibutuhkan, maka pendanaan langsung tersedia.
“Tahun depan saya enggak tahu seperti apa kesiapan industri Pindad-nya. Kalau siap, ya ada uangnya,” tegasnya.
Menkeu juga menyebutkan bahwa pelaksanaan program pengadaan kendaraan Maung menjadi kewenangan Kementerian Perindustrian, sementara pihaknya hanya memastikan dukungan anggaran tersedia sesuai kebutuhan.
“Tergantung industrinya. Kalau saya kan targetin uang saja. Uangnya ada. Nanti kalau saya masuk ke industri, dibilang ikut campur. Tetapi kita siap, ya,” ungkap dia.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara pada Senin (20/10/2025), menegaskan bahwa para menteri dan wakil menteri wajib menggunakan mobil Maung sebagai kendaraan dinas resmi.
“Dan sebentar lagi saudara-saudara semua harus pakai Maung, saya enggak mau tahu, tuh,” tegas Prabowo.