TANAHDATAR, METRO–Pjs. Bupati Tanah Datar Arry Yuswandi menghadiri Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat membahas Persiapan dan Kesiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024 bersama Komisi II DPR RI dan Wakil Mendagri RI di ruang rapat komisi II Gedung Nusantara II DPR RI di Jakarta, Senin lalu.
Sidang dipimpin Ketua Komisi II DPR RI H.M Rifqinizamy Karsayuda dihadiri Wakil Mendagri Bima Arya, Plt. Gubernur Sumbar Audy Joenaldy, Pjs. Bupati dan Walikota se Sumatra Barat dan Pjs. Gubernur Jambi, Plt. Gubernur Kepri, Pj. Gubernur Riau beserta Pjs. Bupati/Walikotanya.
“Kegiatan ini sebagai bentuk pengawasan terhadap pelaksanaan Pilkada serentak, terutama bagaimana Pejabat Sementara atau Pjs yang ditunjuk untuk netral dalam melaksanakan tugasnya, termasuk berupaya agar ASN selaku aparatur pemerintah di daerah masing-masing untuk netral,” sampainya.
Dikatakan Rifqinizamy lagi, pelaksanaan kegiatan itu sebagai bentuk menjaring informasi tentang kondisi di daerah terkait pelaksanaan Pilkada serentak 2024. “Hari ini kita akan mendengarkan juga paparan Pjs dan Plt Gubenur dari Sumatrra Barat, Jambi, Riau dan Kepri terhadap lesiapan pelaksanaan Pilkada 2024,” ujarnya.
Sementara itu Plt. Gubernur Sumbar Audy Joenaldy menyampaikan, pelaksanaan Pilkada Serentak di Sumbar akan dilaksanakan di 19 Kabupaten dan Kota serta Provinsi. “Pilkada serentak di Sumbar akan memilih 1 Gubernur, 12 pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serra 7 pemilihan Walikota dan Wakil Walikota yang akan diikuti 56 Pasangan Calon atau Paslon,” terangnya.
Ditambahkan Audy, Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada Serentak Tahun 2024 di Sumbar sebanyak 4.103.084 orang pemilih dengan 10.846 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Bercermin dari pelaksanaan Pemilu Presiden 2024, partisipasi masyarakat Sumbar sebesar 75,7%, angka ini di bawah target rata-rata nasional yakni sebesar 82%,hal ini telah menjadi catatan dan Pemerintah Provinsi bersama Kabupaten dan Kota terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat agar target capaian yang ditetapkan bisa terlaksana di Sumbar,” ungkapnya.
Audy juga menjelaskan Indek Kerawanan Pemilu (IKP) Kabupaten dan Kota se Provinsi Sumbar pada pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
“Pada pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 ini ada dua daerah dengan tingkat IKP Rawan Tinggi sebesar 10,52% yakni Kabupaten Agam dan Kabupaten Pasaman Barat, kemudian IKP Rawan Sedang sebesar 78,94% terdiri 15 Kabupaten dan Kota yakni Kabupaten Solok Selatan, Dharmasraya, Pesisir Selatan, Lima Puluh Kota, Sijunjung, Kabupaten Solok, Tanah Datar, Pasaman, Padang Pariaman, Kota Padang, Payakumbuh, Pariaman, Bukittinggi, Sawahlunto, dan Kota Solok, sedangkan Rawan Rendah dengan IKP sebesar 10,52% adalah Kota Padangpanjang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai,” tukas Audy.
Sementara itu Pjs. Bupati Arry Yuswandi didampingi Kepala Badan Kesbangpol Tanah Datar Herison menyampaikan, sampai saat ini persiapan Pilkada di Tanah Datar sudah berjalan cukup baik, dan dari rapat hari ini netralitas ASN menjadi topik utama yang disampaikan.
“Persiapan Pilkada di Tanah Datar sudah berjalan baik, dan kembali diingatkan ASN untuk menjaga netralitasnya dalam Pilkada Serentak Tahun 2024, sehingga tidak terjadi lagi kasus-kasus yang berdampak tidak baik kepada ASN itu sendiri,” sampainya.
Diungkapkan Arry, dengan jumlah DPT Kabupaten Tanah Datar sebanyak 280.236 orang yang tersebar di 75 Nagari dan 14 Kecamatan dengan 845 TPS. “Kita telah melakukan langkah Mitigasi beberapa TPS yang berpotensi terkena Bencana Gunung Marapi pada Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kecamatan Pariangan, Lima Kaum dan Sungai Tarab,” katanya.
Diungkapkan Arry lagi, logistik untuk Pilkada Serentak di Tanah Datar sudah siap 100 persen dan sudah berada ditempat aman yang nantinya akan disalurkan menjelang pelaksanaan hari H Pilkada tersebut. “Menurut data KPU Tanah Datar, ketersediaan Logistik Pilkada berupa bilik suara, kotak suara, tinta, segel kertas, kabel ties dan lainnya sudah lengkap sesuai dengan kebutuhan di Kabupaten Tanah Datar,” ungkap Arry.
Diketahui juga dalam pelaksanaan Pilkada Tanah Datar Tahun 2024, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar telah menyerahkan Dana Hibah kepada KPU Tanah Datar sebesar Rp26.500.000.000,- kepada Bawaslu sebesar Rp12.507.691.000,- dan Dana pengamanan kepada Polres Tanah Datar, Polres Padangpanjang dan Kodim 0307 Tanah Datar sebesar Rp3.250.000.000,-.
“Melihat besarnya biaya pelaksanaan Pilkada, tentu masyarakat juga diharapkan berbondong-bondong ke TPS untuk menyalurkan hak dan kewajibannya dalam pesta demokrasi ini sehingga nantinya partisipasi Pilkada Tanah Datar meningkat dan yang terpenting tentu akan terpilih pimpinan daerah pilihan kita semua,” pungkasnya. (ant)