Tips Berkendara Mobil Listrik agar Hemat Baterai (Fadli Ramadan)
JAKARTA - Mobil listrik menjadi teknologi baru bagi masyarakat Indonesia. Diperlukan penyesuaian untuk mengendarai kendaraan tersebut. Hal ini lantaran ada sejumlah perbedaan dengan mobil bermesin pembakaran internal (ICE).
1. Tips Berkendara Mobil Listrik
Product Planning and Strategy GAC Aion Indomobil, Iqbal Taufiqurrahman, memberikan tips mengendarai mobil listrik untuk lebih hemat daya listrik. Menurutnya, ini bisa diterapkan ketika berkendara dengan jarak jauh.
Diketahui, SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) belum tersebar secara merata. Karena itu, butuh perencanaan perjalanan yang matang saat menggunakan mobil listrik agar tidak kehabisan baterai di perjalanan.
"Kita buru-buru pengen mengaktifkan Power Save mode, ini enggak perlu. Karena kita cukup set driving mode di mode Comfort untuk normal driving. Hal ini sudah bisa cukup menghemat konsumsi listrik," kata Iqbal di Jakarta, Kamis (18/9/2025).
Menurut Iqbal, untuk melihat konsumsi baterai mobil listrik boros atau tidak ada pada pijakan pedal gas. Apabila terus berakselerasi secara agresif, baterai akan cepat berkurang karena memerlukan daya besar saat ingin mencapai performa tertentu.
"Jadi kalau kita di mode Comfort, terus kemudian kita biarin, kita nginjek pedal gasnya, akselerasinya, setelah itu mobil kita biarin gelinding saja. Itu sudah bisa menghemat penggunaan daya listriknya," tuturnya.
Untuk melewati kondisi jalan dengan tanjakan tajam dan turunan curam, pengguna bisa menggunakan mode Power Save. Ini dibutuhkan untuk menjaga daya baterai tidak terkuras dengan cepat tapi tidak mengurangi tenaga.
"Kita bisa set driving mode ke Power Save ketika ada jalan yang menurun saja gitu ya. Nah ini juga untuk mengubah mode-modenya gak terlalu ribet, cukup pakai voice command pun juga gampang," ujar Iqbal.