10 Destinasi Wisata Dunia yang Diprediksi Trending pada 2026

3 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Lupakan Paris dan Bali, tahun depan destinasi wisata wajib kunjung dunia bagi wisatawan mancanegara yang bakal trending ternyata cukup tidak terduga.

Expedia telah merilis Destinasi Terbaik Tahun 2026, mengidentifikasi tempat-tempat di mana minat wisatawan global melonjak tajam, bahkan di lokasi yang belum menjadi viral.

Daftar tersebut, yang didukung oleh jutaan pencarian harian di situs dan aplikasi Expedia, mengungkapkan di mana permintaan penerbangan dan akomodasi meningkat paling cepat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di posisi teratas adalah Big Sky, kota ski di Pegunungan Rocky, Amerika Serikat. Pencarian untuk Big Sky melonjak hingga 92 persen dibandingkan tahun lalu.

Destinasi trending lainnya termasuk Okinawa di Jepang dan Sardinia di Italia. Keduanya terkenal sebagai "Zona Biru" (Blue Zones) di mana penduduknya dikenal hidup lebih lama dan lebih sehat, dengan kenaikan pencarian masing-masing sebesar 71 persen dan 63 persen.

Pergeseran ke Pariwisata Berkelanjutan

CEO Expedia Group, Ariane Gorin, mengatakan perusahaan perjalanannya ingin mengedepankan destinasi yang menyeimbangkan pariwisata dengan kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungannya.

"Kami memiliki tanggung jawab untuk membentuk masa depan perjalanan, yang lebih cerdas, lebih berkelanjutan, dan sangat menghormati tempat yang kami kunjungi," ujar Gorin, seperti dilansir Stuff.

Meskipun di dalam daftar destinasi ini mencakup negara favorit yang sudah dikenal seperti Italia dan Jepang, ada pergeseran yang jelas menuju destinasi yang kurang dikenal.

General Manager of Experiences di Intrepid Travel, Erica Kritikides, mengatakan 80 persen wisatawan hanya mengunjungi 10 persen dari destinasi wisata di dunia.

"Sementara beberapa destinasi menerima jutaan, bahkan puluhan juta, pengunjung setiap tahun, banyak tempat yang kurang dikenal hampir tidak diperhatikan oleh para pelancong," jelasnya.

Dia mengatakan bahwa tempat-tempat yang sudah terkenal menjadi populer karena mudah diakses. "Tetapi banyak dari hotspot yang lebih baru ini letaknya jauh secara geografis, belum memiliki konektivitas udara yang sama, atau, yang terpenting, eksposur pemasaran yang sama," bebernya.

Kritikides menambahkan, beberapa destinasi bahkan tidak memiliki dewan pariwisata untuk mempromosikan diri. "Itu bukan karena tempat-tempat ini tidak indah. Seringkali itu karena mereka belum memiliki waktu untuk bersinar," katanya.

"Orang-orang melihat foto yang indah dan berpikir, 'Wow, itu luar biasa,' tetapi ini tentang membantu mereka memahami cara untuk sampai ke sana," katanya. "Logistik bisa menjadi penghalang besar," imbuh dia.

1. Big Sky, Montana, AS
2. Okinawa, Jepang
3. Sardinia, Italia
4. Phu Quoc, Vietnam
5. Savoie, Prancis
6. Fort Walton Beach, Florida, AS
7. Ucluelet, Kanada
8. Cotswolds, Inggris
9. San Miguel de Allende, Meksiko
10. Hobart, Australia.

(wiw)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |