Asam Urat Tinggi Bisa Picu Gagal Ginjal, Benarkah?

Jakarta, CNN Indonesia --

Banyak orang percaya asam urat dan ginjal saling berkaitan satu sama lain. Asam urat bahkan disebut sebagai salah satu penyebab gagal ginjal. Benarkah demikian?

Ginjal punya peran penting dalam tubuh. Ginjal bertugas menyaring limbah dan racun dari darah serta menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Menurut National Kidney Foundation Amerika Serikat (AS), kadar asam urat yang tinggi membuat ginjal kesulitan untuk mengeluarkannya. Kondisi ini bisa memicu penumpukan asam urat, yang ujung-ujungnya berpotensi merusak ginjal.

Dengan runutan di atas, artinya baik ginjal dan asam urat saling memengaruhi satu sama lain.

Mengutip Healthline, tingginya kadar asam urat dan penyakit ginjal kronis sering kali terjadi bersamaan. Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa kadar asam urat yang tinggi dapat merusak ginjal.

Studi lain menemukan, orang dengan asam urat tinggi lebih berisiko mengalami penyakit ginjal kronis.

Hanya saja, hasil studi di atas tidak bisa dibenarkan begitu saja. Ada beberapa faktor lain yang juga harus dipertimbangkan seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan obesitas, yang juga turut berkontribusi terhadap penyakit ginjal.

Sebaliknya, penyakit ginjal juga dipercaya dapat memicu peningkatan kadar asam urat. Saat tak berfungsi dengan baik, ginjal akan kesulitan untuk membuang kelebihan asam urat hingga memicu penumpukan.

Untuk diketahui, sekitar dua pertiga asam urat disaring melalui ginjal. Sementara sisanya disaring melalui saluran pencernaan.

Dengan penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa hubungan asam urat dan ginjal bak 'lingkaran setan' yang saling memengaruhi satu sama lain. Penting untuk menjaga ginjal tetap sehat dan mencegah kadar asam urat berlebih

(asr)