CNN Indonesia
Rabu, 03 Des 2025 09:32 WIB
Ahmad Aysar Hadi berharap ada keajaiban terkait izin pemain bela timnas Malaysia U-23. (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta, CNN Indonesia --
Bek timnas Malaysia U-23 Ahmad Aysar Hadi Mohd Shapri berharap ada keajaiban menyusul tujuh pemain berpotensi absen di SEA Games 2025.
Pasalnya, tujuh pemain utama di timnya dipastikan tidak masuk tim akibat komitmen para pemain dengan klub-klub Liga Super Malaysia.
Skuad U-23 Malaysia masuk dalam Grup B bersama Vietnam dan Laos. Tim Harimau Malaya Muda akan bertanding menghadapi Laos pada 6 Desember sebelum berhadapan dengan Vietnam pada 11 Desember mendatang di Stadium Rajamangala, Bangkok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menjelang laga pembuka melawan Laos, situasi Malaysia U-23 dalam kondisi keterbatasan. Namun, Ahmad Aysar Hadi tetap optimistis.
"Kami tidak bisa menganggapnya remeh dan kami telah belajar banyak, terutama dalam hal bermain sebagai tim. Kami menyadari bahwa ada hal-hal kecil yang terkadang berdampak lebih besar bagi kami sebagai tim," ujar bek Malaysia tersebut.
"Jadi untuk SEA Games kali ini, kami sudah belajar dari semua turnamen sebelumnya dan kami akan memberikan yang terbaik di SEA Games edisi ini," Ahmad menambahkan.
Pelatih Timnas Malaysia U-23 Nafuzi Zain mengakui ada potensi kehilangan tujuh pemain utama untuk SEA Games 2025. Namun, ia senang dengan respons positif para pemain yang siap berjuang.
"Dalam hal persiapan, kami tetap berlatih bahkan dalam situasi kekurangan pemain. Jumlah pemain tidak mencukupi, dan mungkin ada yang ikut latihan lalu kembali bertanding bersama negara bagian, bersama klub, lalu bergabung lagi dengan kami," kata Nafuzi.
Jadwal cabor sepak bola putra SEA Games 2025 akan berlangsung mulai 3 hingga 18 Desember mendatang.
Grup A dihuni Thailand, Timor Leste, dan Singapura. Sementara Grup B diisi Vietnam, Malaysia, dan Laos. Sedangkan Grup C dihuni Indonesia, Myanmar, dan Filipina.
(ade/ade/jun)

1 hour ago
1

















































