PNM | CNN Indonesia
Senin, 30 Jun 2025 18:43 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Dalam peringatan Hari Keluarga Nasional 2025, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendorong peran strategis perempuan prasejahtera sebagai fondasi ketahanan keluarga melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).
Pada program ini, PNM tak hanya memberikan akses permodalan, tetapi juga menciptakan ruang pemberdayaan yang menjadikan para ibu lebih berdaya dalam aspek ekonomi dan pengambilan keputusan dalam keluarga. Hal ini sejalan dengan survei dampak sosial Universitas Gadjah Mada pada 2022 yang menunjukkan bahwa program Mekaar berhasil meningkatkan pendapatan keluarga, serta memperkuat kapasitas kepemimpinan dan peran ibu dalam rumah tangga.
Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi menyatakan bahwa ibu adalah agen perubahan dalam keluarga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika ibu-ibu prasejahtera dibekali keterampilan usaha dan keberanian memimpin, maka mereka tak hanya mengubah nasib sendiri, tapi juga masa depan keluarganya. Inilah bentuk nyata PNM dalam membangun keluarga Indonesia dari akarnya," ujar Arief.
Peningkatan kepercayaan diri, kemampuan mengelola keuangan, hingga keberanian mengambil keputusan penting dalam keluarga menjadi bukti dampak luas dan mendalam program Mekaar bagi para nasabah. Untuk itu, PNM secara konsisten menghadirkan pendekatan pemberdayaan menyeluruh melalui Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM), pelatihan kewirausahaan, serta pendampingan usaha yang mendorong ibu-ibu prasejahtera menjadi pengusaha ultra mikro yang mandiri dan visioner.
Hingga April 2025, sebanyak 22 juta perempuan telah menerima modal finansial, intelektual, dan sosial dari program Mekaar, yang membuka jalan menuju kehidupan yang lebih sejahtera dan berdaya, dimulai dari keluarga sebagai lingkungan terkecil.
Melalui semangat Hari Keluarga Nasional, PNM menegaskan optimisme bahwa perempuan prasejahtera yang berdaya akan menjadi kunci bagi terwujudnya keluarga yang tangguh dan mandiri. PNM meyakini, ketika perempuan diberdayakan, maka masa depan keluarga dan bangsa akan semakin kuat dan sejahtera.
Dengan terus mendorong pemberdayaan melalui program Mekaar, PNM berharap setiap ibu rumah tangga tidak hanya mampu menopang ekonomi keluarga, tetapi juga menjadi pengambil keputusan yang cerdas dan pemimpin sejati dalam lingkup keluarganya.
(rea/rir)