Ingat Umur, Epy Kusnandar Ungkap Wasiat Dimakamkan di Garut (Foto: Okezone)
JAKARTA - Epy Kusnandar kembali mencuri perhatian lewat peran terbarunya dalam film Selepas Tahlil. Berperan sebagai Hadi, Epy harus memerankan sosok jenazah yang hidup kembali akibat ilmu hitam warisan orang tuanya. Peran tersebut membuatnya merenung dalam, bahkan sampai memikirkan soal wasiat kematian.
Menurut Epy, karakter Hadi terasa begitu dekat dengan kehidupannya sendiri, terutama soal hubungan keluarga dan rahasia pribadi yang ia simpan.
“Justru sangat relate. Saya punya anak, punya rahasia. Mudah-mudahan saya berpesan, kalau saya benar-benar meninggal, kuburkan saya di Garut, kampung kelahiran saya,” ujar Epy saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (7/7/2025).

Pemeran Kang Mus dalam sinetron Preman Pensiun ini mengaku tidak main-main dengan permintaannya. Ia ingin dimakamkan berdampingan dengan sang ibunda di Garut, kampung halamannya, sebagai bentuk kerinduan dan keinginan untuk kembali menyatu bersama keluarga.
“Iya, saya enggak main-main. Ingin berdampingan dengan ibu saya. Berdampingan juga enggak apa-apa, berdekatan saja. Saya punya adik, jadi ingin lebih akur. Jalan satu-satunya, kita kumpul di kampung,” ungkapnya.
Film Selepas Tahlil menjadi pengalaman emosional tersendiri bagi Epy. Pasalnya, ini adalah kali pertama ia memerankan jenazah yang hidup kembali, dan itu meninggalkan kesan mendalam.
“Jadi orang mati yang harus hidup. Menyakitkan, menyakitkan sekali. Kirain gampang, ternyata bukan itu. Isi film yang membuat saya kayak beneran, mati yang menyimpan rahasia. Mati yang meninggalkan utang, utang perasaan, pikiran. Saya takut ini membohongi. Saya takut beneran,” tuturnya dengan nada serius.