Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden RI yang juga Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dikabarkan bertamu ke rumah Presiden kelima RI yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4) malam.
Mengutip dari detik.com, berdasarkan sumber di Istana Kepresidenan, menyatakan Prabowo bertamu ke rumah Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
"Pak Presiden bertemu Ibu Megawati di Teuku Umar," ujar sumber tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh ini, belum diketahui apa isi pertemuan dua politikus senior tersebut.
Selain itu, berdasarkan video yang tersebar di kalangan wartawan terlihat diduga rombongan mobil paspampres keluar dari rumah tersebut. Terlihat pula mobil berwarna putih, yang diduga mobil Maung yang diperuntukkan bagi Presiden Prabowo.
Sebelumnya anak dari Megawati yakni Ketua DPR Puan Maharani sempat memberi sinyal kemungkinan pertemuan ibunya dengan Prabowo. Menurut Ketua DPP PDIP itu beberapa waktu lalu, pertemuan Mega dan Prabowo akan berlangsung kemungkinan setelah libur lebaran.
Selain itu, anak satu-satunya Prabowo, Didit, sempat bersilaturahmi lebih dulu ke Megawati di Teuku Umar pada Hari Raya Idulfitri lalu, Senin (31/3).
Tak sendirian, Didit datang ke rumah Mega bersama Sekjen Gerindra yang juga Ketua MPR Ahmad Muzani. Kala itu, kepada wartawan, Muzani mengatakan tak ada pembicaraan politik dengan Megawati.
Mengutip dari detik.com, kepada 7 pemimpin redaksi media massa yang diundangnya untuk berbincang di Hambalang, Prabowo mengaku Didit dekat dengan keluarga Megawati.
"Anak saya Didit itu sudah lama, jadi memang dia bersahabat dengan banyak orang, bersahabat sama mereka-mereka itu," kata Prabowo saat Blak-blakan dengan 7 Jurnalis seperti dilihat YouTube detikcom, Senin (7/4).
Prabowo mengaku tak pernah melarang Didit dekat dengan siapapun termasuk lawan politiknya.
"Jadi selalu kalau ada masalah politik, beliau tanya 'Bapak-bapak saya diundang makan oleh si A, anaknya tokoh politik, gimana Pak?'. Boleh, kamu harus bersahabat. Saya ajarin nilai saya, Didit, kamu jangan punya musuh, cari kawan, siapapun kawan nggak ada urusan, mau partai mana. Kalau dulu Bapaknya nggak suka sama saya nggak papa, kamu bersahabat sama anaknya," ujarnya.
Baca berita lengkapnya di sini.
(kid)