Rusia Semprot Trump Meski Tak Kena Kenaikan Tarif Impor, Kenapa?

Jakarta, CNN Indonesia --

Rusia mengkritik Presiden Amerika Serikat Donald Trump buntut penerapan tarif impor AS terhadap produk-produk asing.

Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan pengenaan tarif Trump terhadap produk-produk asing telah melanggar aturan dasar Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Ia menyebut tarif Trump telah meningkatkan risiko meletusnya perang dagang antara AS dan China.

"Kekhawatiran yang lebih serius muncul ketika menyangkut dua ekonomi utama dunia, salah satunya adalah China, selaku mitra dagang asing terbesar kami selama bertahun-tahun. Kami memantau dengan saksama perkembangan peristiwa tersebut," kata juru bicara tersebut, seperti dikutip ABC News.

Juru bicara Kemlu Rusia juga menyampaikan bahwa pemerintah Kremlin akan menganalisa segala kemungkinan konsekuensi dari penerapan tarif ini serta mengambil tindakan yang sesuai guna meminimalisasi potensi dampak negatif bagi Rusia.

Trump baru-baru ini memberlakukan tarif impor selangit terhadap barang-barang dari hampir semua negara di dunia.

Pajak masuk itu dikenakan dengan besaran bervariasi, baik ke negara non sekutu hingga sekutu terdekat AS.

Namun, Rusia tak kena jeratan tarif tersebut. AS beralasan Rusia sudah berada di bawah sanksi berat Washington imbas invasinya ke Ukraina.

Penerapan tarif impor ini sendiri ditunda selama 90 hari usai berbagai negara mendesak negosiasi dengan AS.

(blq/bac)

[Gambas:Video CNN]