Cikal Bintang
, Jurnalis-Rabu, 16 April 2025 |12:34 WIB
Marc Marquez kala mentas di MotoGP. (Foto: Instagram/@marcmarquez93)
STRATEGI cerdas Marc Marquez untuk juara MotoGP Qatar 2025 menarik diulas. Salah satunya melakukan pengaturan ban yang efektif.
Ya, pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, berhasil menjadi juara di MotoGP Qatar 2025. Selain pengaturan ban yang efektif, Marquez mempunyai strategi cerdas lainnya untuk memenangkan balapan.
1. Kiprah Manis
Marc Marquez keluar sebagai pemenang di MotoGP Qatar 2025. Dia menang setelah bersaing hebat melawan Maverick Vinales (Red Bull KTM), Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), dan Franco Morbidelli (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) di Sirkuit Lusail, Doha, Qatar pada Senin 14 April 2025.
Tiga pembalap yang menjadi pesaing Marquez finis di belakangnya. Namun, Vinales terkena penalti tekanan ban sehingga podium kedua dan ketiga menjadi milik Bagnaia dan Morbidelli.
Ini menjadi kemenangan kedua bagi Marquez di Qatar setelah terakhir kali pada 2014. Usai balapan, The Baby Alien -julukan Marc Marquez- sempat menyatakan kunci kemenangannya adalah pengaturan ban yang efektif.
2. Strategi Menang
Akan tetapi, ternyata ada strategi lain yang diterapkan oleh pembalap asal Spanyol itu. Marquez mengaku sengaja melambat pada awal balapan untuk menciptakan kepadatan di belakangnya.
"Saya akan bicara jujur. Itu tergantung pada strategi pembalap tercepat di lintasan," kata Marquez dikutip dari Crash, Rabu (16/4/2025).
"Jika pembalap tercepat menghentikan balapan, maka kita akan memiliki grup yang besar. Jika seperti kemarin di sprint race ketika saya memacu dari awal, maka jarak (antar pembalap) akan lebih besar," sambungnya menjelaskan.
“Jadi hari ini saya melambat di lap pertama dan saya memiliki sekelompok besar pembalap di belakang, tetapi itu adalah strategi saya," tambahnya.