TKDN Seres 3 Mengikuti Aturan yang Sudah Ditentukan Pemerintah

Jakarta, CNN Indonesia --

Sokonindo Automobile memastikan mobil listrik anyar Seres 3 akan diproduksi di Cikande, Banten. Perusahaan juga berupaya untuk mengejar penggunaan kandungan lokal minimal 40 persen.

"Perkiraan kami bisa TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) 40-50 persen," kata Alexander Barus, CEO Sokonindo Automobile di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (29/4).

Pemerintah telah mengatur TKDNPeraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 55 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Ketentuannya berlaku bertahap.

Khusus untuk kendaraan roda empat, TKDN minimum mobil listrik sebesar 35 persen (2019-2021), 40 persen (2022-2026). Kemudian 60 persen pada 2027-2029, lalu 2030 dan seterusnya sebesar 80 persen.

Cing Hok Rifin, Direktur Pemasaran Sokonindo Automobile mengatakan pabrik yang telah dibangun di Indonesia merupakan bentuk investasi jangka panjang perusahaan.

Melalui pabrik itu Cing meyakini Sokonindo bakal melahirkan banyak produk yang kompetitif.

"Pastinya semua produk kami akan diproduksi di sana," ucap Rifin.

Harga Seres 3

Seres 3 kini telah diluncurkan pada ajangPeriklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025.Mobil ini merupakan SUV berkapasitas lima penumpang yang memiliki baterai 54 kWh. Perusahaan mengklaim mobil dapat melaju sejauh 412 kilometer ketika daya baterai terisi penuh.

Waktu pengisian baterai hanya 40 menit dari 20 persen sampai 80 persen.

Konsumen yang berminat dapat memesan dengan tanda jadi Rp1 juta, serta memperoleh harga spesial mulai Rp370 juta hingga Rp398 juta. Namun, banderol mobil listrik pesaing Omoda EV itu berlaku sementara, sebab ditujukan hanya untuk 1.000 konsumen pertama.

Barus mengaku belum menentukan harga resmi dari mobil tersebut.

"Hanya berapa fix-nya, kita tunggu saja," ujar Barus.

(ryh/mik)

[Gambas:Video CNN]