CNN Indonesia
Sabtu, 08 Nov 2025 12:40 WIB
Penyerang Timnas Indonesia U-17 Fadly Alberto Hengga (tengah) duel dengan pemain Brasil di Piala Dunia U-17 2025. (Dok PSSI)
Jakarta, CNN Indonesia --
Penyerang Timnas Indonesia U-17, Fadly Alberto Hengga, mengakui banyak pelajaran yang bisa dipetik dari kekalahan 0-4 melawan tim kuat Brasil pada laga perdana Grup H Piala Dunia U-17 2025 di Lapangan 7 Aspire Academy, Doha, Jumat (7/11).
Meski hasil akhir tidak berpihak pada Garuda Muda, Alberto menilai timnya telah menunjukkan semangat juang yang tinggi menghadapi tekanan luar biasa dari Brasil.
"Yang bisa kita ambil ya itu adalah perlawanan dari Brasil yang sangat ketat sekali pressing-pressing-nya, tapi kita nggak lepas dari apa yang sudah dilatih sebelum pertandingan," ujar Alberto kepada ANTARA usai laga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alberto mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia U-17 berupaya menjalankan instruksi pelatih dengan tetap berpegang pada pola dan sistem permainan yang telah disiapkan.
"Dari build up, mungkin pressing, dan kita bertahan total juga karena kita menggunakan counter attack. Itu yang membuat kita bisa menahan agar gol mereka tidak terlalu banyak," ujar Alberto.
Dalam pertandingan tersebut, beberapa pemain Indonesia sempat melakukan kesalahan mendasar akibat tekanan tinggi dari Brasil. Namun Alberto memilih untuk tidak menyalahkan rekan-rekannya.
"Mungkin ada yang nervous, sama kaget juga, mungkin dengan postur dan pressing Brasil. Tapi kami dari babak pertama sampai selesai terus saling menguatkan, meskipun ada yang buat kesalahan, kita bantu terus supaya jangan sampai dia merasa bersalah," kata Alberto.
Kekalahan ini membuat Timnas Indonesia U-17 sementara berada di posisi ketiga klasemen Grup H dengan nol poin. Namun peluang untuk melangkah ke babak berikutnya belum sepenuhnya tertutup. Skuad asuhan Nova Arianto itu masih memiliki satu laga penting melawan Honduras pada 10 November mendatang.
"Pelatih bilang tidak ada yang tidak mungkin. Kita lawan Brasil cuma kalah 0-4, sedangkan Honduras kalah 0-7. Itu jadi tantangan buat kami. Laga melawan Honduras nanti seperti final agar kita bisa lolos," ucap Alberto.
(rhr)

2 hours ago
2















































