Arti Jazakallah Khair dan Ucapan Balasannya dalam Bahasa Arab

Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Umat muslim pasti sering mendengar ucapan jazakallah khair dalam kehidupan sehari-hari. Kalimat ini asalnya dari bahasa Arab yang digunakan untuk mengekspresikan rasa terima kasih.

Namun, tahukah kamu arti jazakallah khair yang sebenarnya?

Kalimat jazakallah khair mungkin terdengar sederhana, tapi ternyata mengandung doa yang sangat dalam.

Bukan sekadar ucapan terima kasih biasa, mengucapkan jazakallah khair juga dapat menjadi pahala karena di dalamnya ada doa kebaikan untuk seseorang.

Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan lengkap terkait makna dari jazakallah khair serta bagaimana cara menjawabnya yang benar di bawah ini.

Apa arti Jazakallah khair?

Secara bahasa, jazakallah khair (جزاك الله خيرًا) berasal dari tiga kata dalam bahasa Arab, sebegai berikut.

• Jazaka (جزاك) yang berarti "semoga Allah membalas",
• Allah (الله) adalah nama Tuhan,
• dan Khair (خير) artinya "kebaikan".

Jadi, secara keseluruhan kalimat ini bisa diartikan sebagai doa yaitu: "Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan."

Selain ucapan terima kasih, ucapan ini seringkali disampaikan ketika seseorang menerima bantuan, hadiah, atau bentuk kebaikan lainnya dari orang lain.

Dengan kata lain, arti Jazakallah khair menjadi simbol penghargaan dan doa atas kebaikan yang kita terima.

Perbedaan ucapan sesuai lawan bicara

Menariknya, dalam bahasa Arab, bentuk kalimat bisa menyesuaikan jenis kelamin atau jumlah orang yang diajak bicara.

Jika ucapan ditujukan kepada laki-laki, maka kalimatnya adalah jazakallah khair (جزاك الله خيرًا).

Namun jika kepada perempuan, ucapannya berubah menjadi jazakillah khair (جزاك الله خيرًا).

Sedangkan untuk lebih dari satu orang, digunakan bentuk jamak yaitu jazakumullah khair (جزاكم الله خيرًا).

Dengan memahami makna di atas secara utuh, kita bisa lebih tepat dalam menggunakannya di kehidupan sehari-hari.

Mungkin kamu pernah mendengar sebagian orang hanya mengucap "Jazakallah" (جزاك الله). Padahal, tanpa kata "Khair" (خير), doa itu terasa belum lengkap.

"Jazakallah" (جزاك الله) memang berarti "semoga Allah membalasmu", tapi tidak menyebutkan balasan seperti apa.

Dengan menambahkan "Khair" (خير), makna ucapan menjadi lebih jelas dan penuh harapan atas balasan yang baik dari Allah.

Karena itu, jika ingin menyampaikan rasa terima kasih yang bernilai ibadah, biasakan untuk mengucapkan secara lengkap yaitu, "jazakallah khair".

Cara menjawab Jazakallah khair

Jika ada yang mengatakan jazakallah khair (جزاك الله خيرًا), bagaimana harus membalas ucapannya?

Cara menjawabnya juga menyesuaikan jenis kelamin atau jumlah orang yang diajak bicara.

Jawaban yang dianjurkan adalah :

• "Wa iyyaka" (وإياك) untuk laki-laki
• "Wa iyyaki" (وإياكِ) untuk perempuan
• "Wa iyyakum" (وإياكم) untuk lebih dari satu orang. Artinya: "Dan kepadamu juga."

Jawaban ini tidak hanya menunjukkan kesopanan, tapi juga menjadi bentuk saling mendoakan dalam Islam.

Dalam percakapan sehari-hari, ada juga yang menjawab dengan 'Aamiin' sebagai bentuk mengaminkan doa tersebut.

Makna Jazakallah khair bukan sekadar kalimat

Jazakallah khair (جزاك الله خيرًا) mencerminkan nilai-nilai agama dalam Islam. Ucapan ini menjadi sarana untuk menanamkan rasa syukur, menghargai sesama, dan menyebarkan kebaikan lewat doa.

Dengan membiasakan diri mengucapkannya, kita tidak hanya memperkuat hubungan antar sesama, tapi juga mendekatkan diri dengan ajaran akhlak yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Nabi Muhammad SAW bersabda:

مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ، فَقَالَ لِفَاعِلهِ : جَزَاكَ اللهُ خَيْراً ، فَقَدْ أَبْلَغَ فِي الثَّنَاءِ

Artinya: Barang siapa yang mendapat kebaikan dari orang lain, hendaklah dia mengatakan Jazakallah khairan. (Dengan begitu), dia telah maksimal dalam memuji orang tersebut. (HR Tirmidzi)

Setelah memahami arti jazakallah khair, kita tahu bahwa kalimat ini bukan sekadar ucapan basa-basi. Kalimat ini merupakan bentuk syukur, penghargaan, sekaligus doa.

Jadi, jangan ragu untuk mulai membiasakan mengucapkan jazakallah khair setiap kali menerima kebaikan. Sebab, satu ucapan sederhana ini bisa menjadi awal dari datangnya keberkahan yang besar. Semoga bermanfaat dan bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

(mrs/fef)