Avram Glazer, Pemilik Saham Terbesar Manchester United Berharta Rp28 T

3 hours ago 2

Jakarta, CNN Indonesia --

Ini bukan kisah seorang taipan. Ini tentang keluarga terkaya di Amerika Serikat (AS) yang dibenci semua penggemar klub sepak bola Manchester United. Inilah kisah Keluarga Glazer.

Kisah Keluarga Glazer bermula dari perjalanan seorang warga AS yang lahir dari keluarga biasa-biasa saja, Malcolm Glazer. Ia beradu nasib di New York dengan berjualan jam tangan.

Mulanya, Malcolm berjualan di Pangkalan Angkatan Udara Sampson di dekat New York. Sayangnya, usaha ini ditutup 1956 seiring penutupan pangkalan udara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Malcolm Glazer pun membanting setir ke usaha real estate. Kesuksesan di bisnis ini membuatnya bisa melebarkan sayap ke perbankan, fasilitas kesehatan, restoran, hingga stasiun televisi.

Tak berhenti di situ, Malcolm Glazer masuk ke bisnis olahraga pada 1995. Ia memulai cengkeraman di dunia olahraga dengan mengambil alih Tampa Bay Buccaneers, klub sepak bola Amerika.

Malcolm mulai melibatkan anaknya dalam bisnis. Ia menugaskan Joe, Bryan, dan Edward mengurus Tampa Bay Buccaneers.

Pada 2003, atas saran anak-anaknya, Glazer mulai membeli saham Manchester United. Kala itu, United di bawah asuhan Alex Ferguson berstatus sebagai klub papan atas di Eropa.

Saham Glazer di United cuma 2,9 persen pada 2003. Seiring berjalannya waktu, saham Keluarga Glazer di manchester United terus tumbuh hingga 98 persen pada 2005.

Malcolm Glazer menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Pada 2014, kekayaan bersihnya menembus US$4 miliar atau sekitar Rp57,8 triliun.

Malcolm Glazer tutup usia pada 28 Mei 2014. Ia mewarisi dinasti bisnisnya ke enam orang anak.

Termasuk saham-sahamnya di Manchester United. Saham Malcolm di United dibagi ke Joel (17 persen), Avram (16,4 persen), Dancie (16,4 persen), Kevin (16,3 persen), Bryan (15,5 persen), dan Edward (15,2 persen).

Dibenci fans MU

Keluarga Glazer melanjutkan penguasaan mayoritas saham di Manchester United sepeninggalan Malcolm. Meski tetap mayoritas, jumlah saham mereka terus menyusut.

Avram Glazer dan Joel Glazer ditugaskan sebagai co-chairs sekaligus co-directors Manchester United. Kepemimpinan The Glazers di United tak pernah luput dari caci maki penggemar Setan Merah.

Sejak Keluarga Glazer menguasai saham Manchester United pada 2005, klub sepak bola Inggris itu dibangun di atas tumpukan utang. Per 30 Juni 2025, dilansir BBC, utang Manchester United menembus 637 juta poundsterling atau sekitar Rp14 triliun (asumsi kurs Rp22.112,74 per poundsterling).

Penggemar United tak sepakat dengan cara Keluarga Glazer tersebut. Pasalnya, Setan Merah adalah klub tanpa utang sebelum era Glazers.

Gerakan #GlazersOut selalu mengemuka, terutama saat Manchester United mengalami masa kelam sepeninggalan Alex Ferguson.

Puncak amarah fans United terhadap Avram Glazer dan keluarganya terjadi pada medio 2021. Sekitar 1.000 orang penggemar menginvasi lapangan dalam pertandingan MU melawan musuh bebuyutan, Liverpool.

Mereka memprotes kepemimpinan Keluarga Glazer, terutama keputusan mengikuti Liga Super Eropa, kompetisi baru bernilai miliaran dolar AS yang hanya diikuti 12 klub.

Keberadaan kompetisi itu menimbulkan polemik di dunia sepak bola karena dinilai sebagai perampasan sepak bola oleh orang-orang kaya yang bahkan tak paham sepak bola.

Meski begitu, Avram Glazer tak melepaskan cengkeraman keluarganya di Manchester United.

Keluarga Glazer baru melonggarakan penguasaan atas Manchester United di 2023. Mereka menjual 25 persen saham ke Sir Jim Ratcliffe, taipan Inggris pemilik INEOS.

Per Desember 2024, Ratcliffe memiliki 28,94 persen saham di Manchester United. Ia mendapatkan hak pengelolaan klub itu. Namun, pemilik saham terbesar Manchester United tetap Keluarga Glazer.

Keluarga terkaya

Forbes mencatat Avram Glazer sebagai orang terkaya nomor 2.019 saat ini. Nilai kekayaannya mencapai US$1,7 miliar atau Rp28,25 triiun (asumsi kurs Rp16.618,7 per dolar AS).

Sumber kekayaan pria 65 tahun itu berasal dari saham di Manchester United dan Tampa Bay Buccaneers.

Avram Glazer tak kaya sendirian. Lima saudaranya juga memiiki total kekayaan yang sama.

Bryan Glazer, Edward Glazer, Joel Glazer, Kevin Glazer, dan Darcie Glazer Kassewitz sama-sama memiliki kekayaan Rp28,25 triliun. Mereka juga bertengger di peringkat ke-2019 daftar orang terkaya Forbes.

Saking kayanya anak-anak Malcolm Glazer, Forbes menyematkan status "Keluarga Terkaya Amerika Serikat" kepada Keluarga Glazer pada 2024. Kekayaan Keluarga Glazer ditaksir US$10 miliar kala itu.

[Gambas:Video CNN]

(dhf/agt)

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |