Bapanas Ungkap Alasan HET Harga Beras Medium Naik

5 hours ago 3

Bapanas Ungkap Alasan HET Harga Beras Medium Naik

Harga Beras Premium Naik (Foto: Okezone)

JAKARTA - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan pemerintah telah resmi menaikkan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk beras medium menjadi Rp13.500 per kilogram hingga Rp15.500 per kilogram untuk wilayah Papua dan Maluku.

Hal ini sebagaimana tertuang dalam Keputusan Kepala Bapanas Nomor 299 Tahun 2024 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Beras yang ditetapkan pada 22 Agustus 2024.

Arief menjelaskan, kenaikan HET beras itu merupakan respons dari kebijakan Presiden yang meminta agar harga Gabah Kering Panen (GKP) yang dibeli di tingkat petani Rp6.500 per kilogram. Sehingga, harga beras tidak bisa lagi dijual di harga Rp12.500/kg seperti sebelumnya, namun naik menjadi Rp13.500/kg.

"Dengan harga GKP Rp6.500, maka diperlukan penyesuaian untuk harga beras medium. Sehingga beras medium hari ini untuk zona 1 misalnya seperti Jakarta, harganya Rp13.500," kata Arief saat ditemui di Graha Mandiri, Jakarta Pusat, Senin (1/9/2024).

Arief mengaku kenaikan HET ini memang berdampak juga pada penjualan beras pemerintah melalui Perum Bulog. Sebab, Bulog akan membeli harga beras di level Rp13.500 sesuai dengan HET, namun harga beras yang dijual ke pasar oleh Perum Bulog itu tidak akan mengikuti kenaikan HET. Pemerintah akan memberikan subsidi untuk menambal kekurangan harga tersebut.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Berita Terkait

Telusuri berita finance lainnya

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |