16 hours ago
3
Jakarta, CNN Indonesia --
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak datar atau terkonsolidasi pada perdagangan Rabu (7/5).
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya melihat pergerakan IHSG saat ini masih berada dalam fase konsolidasi yang wajar, terutama di tengah-tengah rilis laporan keuangan dari para emiten.
"Momen koreksi seperti ini bisa jadi kesempatan bagus untuk mulai membeli saham secara bertahap," ujar William dalam riset hariannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.778 dan resistance 6.954.
Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni JSMR, KLBF, TBIG, UNVR, ITMG, BBRI, BBCA, BBNI, dan BINA.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan IHSG sudah berhasil menembus level 6.908, yang jadi sinyal positif untuk pergerakan jangka menengah.
Menurutnya, saat ini indeks saham masih dalam tren naik, dan ada kemungkinan lanjut naik sampai mendekati 7.041 sebagai level resistance berikutnya.
"Tapi kalau turun, level 6.765 diperkirakan akan jadi titik support," ujar Ivan dalam riset hariannya.
Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 6.765, 6.708, 6.640 dan 6.585, dan resistance 6.908, 7.041, dan 7.174 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBNI, INDF, INKP, ISAT, dan MAPI.
IHSG ditutup di level 6.898 pada Selasa (6/5) sore. Indeks saham menguat 66,24 poin atau naik 0,97 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp16,70 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 23,18 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 333 saham menguat, 268 terkoreksi, dan 205 lainnya stagnan.
Catatan Redaksi: Berita ini tidak dibuat untuk merekomendasikan atau tidak merekomendasikan saham tertentu. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.
(del/pta)
