Jadi Peserta JKN, Pensiunan PNS Sukses Jalani Operasi Katarak Gratis

6 hours ago 1

BPJS Kesehatan | CNN Indonesia

Senin, 05 Mei 2025 17:55 WIB

Sri Yuni Hanifah sebagai peserta JKN yang menjalani operasi katarak mata tanpa dikenai biaya sedikitpyn mengaku puas atas pelayanan yang diperoleh. (Foto: arsip BPJS Kesehatan)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, Sri Yuni Hanifah memiliki dua kali pengalaman memanfaatkan haknya mendapatkan akses kesehatan.

Terdaftar sebagai Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Bangkalan, Yuni memanfaatkan Program JKN untuk pengobatan masalah tulang dan untuk masalah di mata. Dirinya mengaku puas atas pelayanan yang diperoleh, di mana untuk operasi katarak mata yang dijalaninya pada awal Maret tak dikenai biaya sedikitpun.

"Biaya pengobatan mata saya sepenuhnya sudah ditanggung oleh JKN. Dari awal saya melakukan check up mata sampai proses operasi katarak selesai tidak dikenakan biaya sedikitpun, bahkan saya mendapatkan obat gratis dan kacamata gratis," ujar Yuni di Klinik Mata Utama Bangkalan, Madura.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuni mengungkapkan, awalnya tak menyadari bahwa dirinya mengidap katarak. Sebelumnya, mata Yuni sudah minus cukup tinggi. Merasa penglihatannya tak nyaman, dia pun memeriksakan diri ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan dirujuk ke dokter spesialis mata menyusul diagnosis katarak.

Berbekal surat rujukan dan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Yuni melakukan proses administrasi di klinik mata. Menurutnya, saat pemeriksaan di klinik hingga selesai operasi dia mendapat pelayanan yang ramah dan berkualitas. 

"Untuk pelayanannya juga sangat bagus, petugasnya sangat ramah kepada pasien. Proses administrasinya pun sangat mudah dan cepat, selain itu saya tidak mengeluarkan uang sepeserpun. Semuanya sudah ditanggung oleh Program JKN termasuk obat-obatan, dan saya juga mendapatkan kacamata secara cuma-cuma," kata Yuni.

Usai dioperasi, Yuni masih harus melakukan kontrol. Untuk kontrol pascaoperasi ini, juga tak ada pungutan biaya apapun. Dia bersyukur, penglihatan matanya mulai kembali seperti semula.

Yuni menambahkan, selama berobat menggunakan Program JKN, dia tidak mendapati perbedaan dengan pasien umum. Dia berharap agar Program JKN terus berjalan dengan beragam inovasi yang mengoptimalkan layanan kesehatan bagi pesertanya.

"Saya sangat senang dan bersyukur dengan adanya Program JKN ini saya bisa operasi katarak dengan gratis, semoga terus berlangsung untuk membantu banyak masyarakat yang membutuhkan. Pelayanan yang mudah, cepat, dan setara telah saya rasakan sendiri," pungkasnya.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |