Karomah Sunan Giri, Makan Buah Delima Jadi Menantu Sunan Ampel

14 hours ago 3

Karomah Sunan Giri, Makan Buah Delima Jadi Menantu Sunan Ampel

Karomah Sunan Giri, Makan Buah Delima Jadi Menantu Sunan Ampel (Foto: Wikipedia)

BUAH delima membuat karomah Sunan Giri salah satu wali penyebar agama Islam di Pulau Jawa terasa. Sunan Giri yang memiliki nama muda Raden Paku itu memang memiliki beberapa karomah, atau keistimewaan yang diberikan Allah. 

Salah satu keistimewaannya yakni menikah dua kali dalam satu hari akibat buah delima. Ya, Raden Paku memang pernah menikah dua kali dalam waktu satu hari sekaligus, padahal ia baru menjadi menantu dari Sunan Ampel dengan putrinya bernama Dewi Murtasiah.

Saat itu di hari yang sudah ditentukan pasca tunangan dengan Dewi Murtasiah anak dari Sunan Ampel, sesuatu yang di luar logika terjadi dialami oleh Sunan Giri. Saat itu seorang bangsawan dari Majapahit, bernama Ki Ageng Bungkul, yang bertempat tinggal di Surabaya mempunyai nazar, atau katakanlah sebagai pengumuman sayembara.

Dimana pada sayembara itu dikatakan siapa yang mengambil buah delima yang bergantung di atas pohon, maka dialah yang akan menjadi menantunya, atau akan dijodohkan dengan anak perempuannya yang sangat cantik bernama Dewi Wardah, sebagaimana dikisahkan dari buku "Sunan Giri" dari Umar Hasyim.

Mengenai alasan buah delima dijadikan sayembara pernikahan disebut karena di dalam pekarangan rumah Ki Ageng Bungkul telah banyak memakan korban. Pohon delima itu konon sering kali membuat orang jatuh dan celaka saat mengambil buah delima itu. 

Bahkan tak sedikit para orang yang mengambil buah itu jatuh hingga akhirnya meninggal dunia. Namun tidak diketahui pohon delima apakah itu dan mengapa sampai segawat itu sehingga memakan korban. 

Saat itu ia Raden Paku sengaja lewat di bawah pohon delima yang gawat itu. Tapi tiba-tiba kepala Raden Paku kejatuhan buah delima yang masak dari pohon yang terkenal keangkerannya. Peristiwa itu kemudian ia ceritakan kepada gurunya Sunan Ampel, sambil memperlihatkan buah delima yang menjatuhi kepalanya tadi. 

Sunan Ampel yang mendengar sayembara tadi lantas berkata beberapa patah kata kepada santrinya yang juga bakal jadi calon menantunya. Sunan Ampel menyebut, sudah menjadi takdir dari Allah bahwa Sunan Giri atau Raden Paku akan diambil menantu oleh Ki Ageng Bungkul, dan dijodohkan dengan anak perempuannya, Dewi Wardah. 

Tetapi Sunan Giri muda masih tak percaya, sebab ia akan menikah dengan Dewi Murtasiah putri dari Sunan Ampel. Meski demikian, Sunan Ampel kembali meyakinkan santrinya agar menerima takdir dari Allah tersebut. "Tidak mengapa Raden, nanti setelah engkau saya ijabkan dengan Dewi Murtasiah, hari itu pula juga engkau diijabkan lagi dengan Dewi Murtasiah," jawab Sunan Ampel kepada Sunan Giri untuk meyakinkan kembali. 

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |