8 hours ago
2
Jakarta, CNN Indonesia --
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengungkap sosok Presiden yang selalu mau dibuatkan nasi goreng oleh dirinya. Namun, Mega tak menyebut Presiden yang dimaksud.
"Yang masih nanyain terus tuh tahu nggak siapa? Rahasia ya. Siapa? Presiden. Bolak balik nanya kapan aku dibikinin nasi goreng Embak ya? Presiden sopo yo?" Kata Mega saat memberi sambutan di acara Penganugerahan Trisakti Tourism Award 2025 di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (8/5) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mega semula berkelakar bahwa dirinya akan diterima jika melamar menjadi seorang koki. Namun, di hadapan kadernya, Mega mengaku tak akan memasak untuk mereka.
"Saya jelek-jelek begini, kalau saya daftar sebagai chef, pasti diterima. Betul loh. Itu nggak bohong loh. Di mana aja, masa hoaks," katanya.
Menurut Mega, Presiden selalu senang dibuatkan nasi goreng olehnya. Sambil kembali berkelakar, Mega pun meminta kader yang ingin nasi goreng buatannya untuk membayar.
"Nanti siapa ta mau nasi goreng Ibu Mega, ya tapi bayar loh. Gimana enggak bayar. Masa saya selalu dalam posisi tertekan," katanya.
Sebagai informasi, Mega pernah menyuguhkan nasi goreng ke Prabowo ketika mereka bertemu pada 2019 lalu. Pada pertemuan setelah Lebaran lalu, Prabowo juga mendapat hidangan nasi goreng.
Megawati ingin keliling Indonesia
Dalam kesempatan itu, Mega mengaku berencana melakukan tour keliling Indonesia mulai Aceh hingga Merauke.
Mega meminta kadernya untuk menjaga kesehatan agar tidak pingsan di perjalanan. Selama tour tersebut, Mega menyebut dirinya akan tidur di rumah warga.
"Ibu juga udah nyuruh toh yang selalu jaga kesehatan. Karena apa, Ibu mau tour. Tour apa, tour Indonesia. Hati-hati loh ya," kata Mega.
"Pasti pada kelengar dah. Jangan enak-enak loh. Tidur sama rakyat. Siapa yang enggak ngikut, out," imbuhnya.
Megawati mengaku rencana itu agar semua kadernya memiliki wawasan berpikir bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia.
Pasalnya, Mega menyebut banyak masyarakat yang meyakini bahwa Indonesia bukan negara kepulauan dan tidak memiliki keragaman budaya. Padahal, semua wilayah Indonesia memiliki keragaman budaya hingga kuliner.
"Banyak orang Indonesia berpikir sampe elite-elitenya, tidak tahu bahwa kita ini adalah negara kepulauan terbesar. Semuanya berpikir sepertinya kita ini adalah kontinen atau benua," kata dia.
"Makanya, jangan dipikir itu nggak akan laksanakan. Siap-siap. Kalian mau menang lagi apa tidak?" Imbuh Mega.
(thr/dal)
