Menendez Bersaudara Kini Berpeluang Bebas Bersyarat

6 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Kakak-beradik pelaku pembunuhan orang tua mereka yang kemudian diangkat jadi serial televisi, Monsters: The Lyle and Erik Menendez Story, kini berpeluang untuk bebas bersyarat.

Erik dan Lyle Menendez diberitakan akan memenuhi syarat untuk bebas bersyarat setelah menjalani lebih dari 30 tahun di penjara terkait pembunuhan kedua orang tua mereka pada 1989.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hakim di Pengadilan Los Angeles memutuskan pada Selasa (13/5) untuk mengurangi hukuman saudara kandung tersebut yang kini sudah berusia 54 dan 57 tahun, dari seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat menjadi 50 tahun dengan peluang bebas bersyarat.

Kini keputusan bergantung pada dewan pembebasan bersyarat negara bagian California dan Gubernur Gavon Newsom untuk memutuskan apakah keduanya layak bebas bersyarat terkait kasus tersebut.

Di akhir sidang pada Selasa (13/5), kedua bersaudara itu memberikan pernyataan yang emosional terkait kasus tersebut, yang mereka klaim buah pelecehan dari ayah mereka selama bertahun-tahun.

"Pilihan saya malam itu merampas kehidupan penuh orang tua saya," kata Erik yang berusia 18 tahun ketika ia menembak orang tuanya.

"Saya hanya bisa membayangkan rasa takut, sakit, dan trauma yang ditimbulkannya [pada keluarga saya]," katanya seperti diberitakan New York Post pada Selasa (13/5).

"Saya melakukan tindakan keji terhadap dua orang yang berhak hidup, ibu dan ayah saya," kata Lyle tampak menahan tangis.

"Saya bertanggung jawab penuh atas pilihan saya ... Saya berusia 21 tahun [kala itu] dan percaya bahwa saya bisa memperbaiki apa yang tidak bisa diperbaiki."

Pengacara mereka, Mark Geragos, kemudian memeriksa silang sejumlah saksi pada sidang tersebut, termasuk anggota keluarga dan seorang mantan narapidana. Mereka semua mengatakan Lyle dan Erik sudah belajar atas kesalahan mereka.

Bahkan sepupu dari kedua bersaudara tersebut, Anamaria Baralt, mengatakan secara terbuka kedua pelaku sudah dimaafkan oleh seluruh orang di keluarga mereka. Baraly juga mengatakan bila sepupunya itu diberikan pembebasan bersyarat, mereka berencana bekerja memberikan advokasi bagi para korban pelecehan seksual.

[Gambas:Video CNN]

Sementara itu, Wakil Jaksa Distrik Habib Bailan mengatakan kedua bersaudara itu tak menunjukkan gelagat positif karena masih berpegang pada klaim bahwa mereka membunuh kedua orang tuanya sebagai pembelaan diri karena sudah dilecehkan selama bertahun-tahun.

Bailan juga menyangsikan kesaksian mantan narapidana yang mengaku Menendez bersaudara membantu dirinya untuk sadar akan kesalahan hingga mendapatkan pembebasan bersyarat.

Hingga kemudian Hakim Michael Jesic lebih memihak pada Geragos dan semua pihak yang mendukung Menendez bersaudara. Hal itu kemudian membuat nasib kakak-adik ini ada di tangan jaksa agung negara bagian dan Newsom.

Sidang terakhir dewan pembebasan bersyarat negara bagian California akan digelar pada 13 Juni mendatang.

(end)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |