MNC Group Raih Platinum Award di Malam Penganugerahan 2nd Bina Mitra UMKM Award (Foto: Okezone)
JAKARTA - Apresiasi dan pengakuan atas kontribusi dari berbagai korporasi, institusi, dan organisasi dalam mendukung usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) digelar kembali untuk kedua kalinya dalam bentuk Bina Mitra UMKM Award 2025 yang diinisiasi oleh Corporate Forum for Community Development (CFCD) Foundation.
Bina Mitra UMKM Award 2025 kali ini telah melaksanakan penilaian model pembinaan UMKM dengan jumlah peserta sebanyak 36 Perusahaan dan terdiri dari 92 Program.
Penghargaan difokuskan pada UMKM yang telah mendapatkan bantuan dan bimbingan dari mitra, sehingga mereka dapat naik kelas dan meningkatkan performa bisnis. Ajang ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak korporasi dan institusi untuk terlibat dalam pembangunan UMKM ke depannya, serta memberikan insentif bagi UMKM yang telah berprestasi.
"Kami berharap dengan kegiatan ini bisa mendorong UMKM naik kelas, dapat bertransformasi, terhubung dalam rantai pasok dan hal ini yang paling penting. Perusahaan besar baik swasta maupun BUMN memerlukan supply chain, dan ini diperlukan dalam konteks kemitraan. Dengan adanya event award inilah diharapkan hal tersebut bisa terjadi," ucap Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Bagus Rachman.
Founder CFCD Bapak Thendri Supriatno, MBA menyampaikan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mengedukasi UMKM dan mengajak korporasi untuk bersama-sama membina UMKM agar ekonomi bangsa kita kuat. Karena peranan UMKM sangat besar dalam meningkatkan PDB nasional yang salah satunya melalui penciptaan lapangan tenaga kerja.
Komite Penilai, Dwinda Ruslan menjelaskan, dewan juri ingin melihat apakah UMKM itu dibina oleh korporat besar sehingga mereka benar-benar berangkat dan naik kelas. Konsep itu tentunya harus didukung oleh komitmen dari korporat itu sendiri.
"Di sinilah kami ingin melihat komitmen dan proses pembelajaran mereka apakah pembinaannya searah seperti proses manajemen produksi yang sebenarnya, keuangan, pemasaran dan marketing. Proses inilah yang kita cek," ucapnya.