CNN Indonesia
Rabu, 05 Nov 2025 06:17 WIB
PDIP respons Budi Arie bawa Projo dukung Prabowo dan akan masuk Gerindra. (CNN Indonesia/Ryan Hadi Suhendra)
Jakarta, CNN Indonesia --
Ketua DPP PDIP, Said Abdullah merespons dukungan relawan Projo terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bersamaan dengan rencana organisasi tersebut mengganti siluet Presiden ke-7 RI Joko Widodo pada logonya.
Said menilai strategi politik Projo lewat dukungan itu hanya diketahui Ketua Umumnya, Budi Arie Setiadi. Termasuk kemungkinan Projo menitipkan putra Jokowi yang juga Wakil Presiden, Gibran Rakabuming.
"Apakah ada sesuatu yang disembunyikan oleh Budi Arie? Tentu Budi Arie yang lebih tahu," kata Said di kompleks parlemen, Selasa (4/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahwa dia mendukung Bapak Prabowo sambil akan bonceng sesuatu di belakangnya dengan menitip Pak Gibran, umpamanya, ya biasa-biasa saja. Kan itu strategi politik saja," imbuh dia.
Said mengatakan dirinya juga tak mau tahu jika dukungan itu sebagai upaya perlindungan hukum usai nama Budi Arie sempat terseret kasus judi online. Dia meyakini Gerindra bukan partai kumpulan para kriminal.
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR itu meyakini Gerindra akan tersinggung jika dijadikan tempat suaka hukum.
"Pasti Gerindra juga tidak mau. Gerindra itu ingin jadi partai sama dengan PDIP. Partai itu tempat berkumpulnya orang-orang yang mampu memberikan pemikiran-pemikiran yang hebat untuk kemajuan bangsa," katanya.
Budi Arie sebelumnya mengungkapkan alasan keinginannya bergabung dengan Partai Gerindra. Ia mengaku ingin memperkuat agenda politik Presiden Prabowo Subianto dengan memperkuat partai yang dipimpin Presiden.
Pernyataan tersebut disampaikan Budi Arie dalam Kongres III Projo yang digelar di Hotel Grand Sahid Jakarta, Sabtu (1/11).
"Mohon izin, jika suatu saat saya berpartai, teman-teman Projo bisa memahaminya. Enggak usah ditanya lagi partainya apa. Karena apa? Saya mungkin satu-satunya orang yang diminta oleh Presiden langsung di sebuah forum," katanya.
(thr/dal)

3 hours ago
2

















































