Penyebab Pelatih Pilih Zaki Ubaidillah ketimbang Jonatan Christie untuk Laga Indonesia vs Inggris di Piala Sudirman 2025

16 hours ago 5

Penyebab Pelatih Pilih Zaki Ubaidillah ketimbang Jonatan Christie untuk Laga Indonesia vs Inggris di Piala Sudirman 2025

Tunggal putra Indonesia, Moh Zaki Ubaidillah. (Foto: Bagas Abdiel/Okezone)

XIAMEN - Keputusan menarik diambil pelatih tunggal putra Indonesia, Indra Wijaya, di mana ia lebih memilih memainkan Moh Zaki Ubaidillah ketimbang Jonatan Christie untuk melawan Inggris di Piala Sudirman 2025. Ternyata, ada alasan kuat yang membuat Ubed –sapaan akrab Zaki Ubaidillah– lebih dipercaya bermain untuk pertandingan pertama Grup D Piala Sudirman 2025 tersebut.

Ya, dalam laga yang dimainkan di Gimnasium Fenghuang, Xiamen, China, Minggu (27/4/2025) pada pukul 16.00 WIB nanti, sektor tunggal putra akan diwakili oleh Zaki Ubaidillah, bukan Jonata. Indra Wijaya mengatakan tim sudah melakukan pertimbangan matang dalam menentukan pemain yang dimainkan dalam laga vs Inggris.

1. Alasan Mainkan Zaki Ubaidillah

Menurut pemaparan Indra Wijaya, dari segi strategi dan persiapan, Zaki Ubaidllah sudah sangat siap. Karena itulah Moh Zaki Ubaidillah menjadi tunggal putra yang dipercaya untuk tampil.

"Ketiga tunggal putra siap untuk diturunkan melawan Inggris hari ini. Dari strategi dan persiapan, hasil meeting memang pilihannya ke Ubed," kata Indra dalam keteranganya, dikutip Minggu (27/4/2025).

"Ubed satu pemain yang baru di turnamen besar seperti Piala Sudirman tapi saya rasa bila melihat persiapan dan pemantapan, dia patut diberi kepercayaan dan kesempatan ini," tambahnya.

Moh Zaki Ubaidillah. Bagas/MPI Moh Zaki Ubaidillah. Bagas/MPI

2. Pesan dari Indra Wijaya

Indra Wijaya berpesan Ubed harus menampilkan performa terbaiknya dan fokus sepanjang laga. Hal itu agar dia bisa meraih hasil maksimal dalam laga nanti dan membantu tim Indonesia.

"Pesan saya ke Ubed, pertandingan besar seperti ini tidak jauh berbeda dengan misalnya World Junior Championships, dari suasana lapangannya dan lain-lain mirip-mirip lah. Tinggal me-manage dan mempertanggungjawabkan kepercayaan yang kita berikan," tutup Indra Wijaya.

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |