Shin Tae Yong Akan Pensiun Melatih jika Terbukti Tampar Pemain

Jakarta, CNN Indonesia --

Shin Tae Yong bakal pensiun melatih sepak bola jika terbukti melakukan tindak kekerasan atau pelecehan kepada pemain Ulsan Hyundai.

"Saya tidak pernah menyerang atau melecehkan siapa pun secara verbal. Jika saya melakukannya, saya tidak akan pernah melatih lagi," kata Shin dilansir dari Sports Naver.

Hal tersebut disampaikan Shin saat menghadiri acara penghargaan K League 2025 di Seoul, Senin (1/12). Shin jadi sorotan usai mantan pemain asuhannya, Jung Seung Hyun, buka-bukaan.

Sebelumnya, Jung menyebut Shin melakukan tindak kekerasan, berupa tamparan kepadanya. Menurutnya tindakan Shin, dengan alasan apapun, tidak bisa diterima di era saat ini.

"Meskipun saya tidak menganggapnya sebagai penyerangan, jika korbannya menganggapnya sebagai penyerangan, maka itulah yang terjadi," ucap Jung pada Minggu (30/11).

"Saya pikir bukan hanya saya, tetapi banyak orang yang merasakan hal yang sama. Saya yakin Lee Chung Yong, kapten, dan klub akan menyampaikan masalah tersebut dengan akurat."

Isu tindakan kekerasan Shin kepada pemain Ulsan pertama kali mengemuka pada Oktober 2025. Usai dipecat dari kursi pelatih Ulsan, pemain Ulsan menyebut Shin berperilaku kasar.

Mantan pelatih Timnas Indonesia ini membantah telah melakukan kekerasan atau pelecehan kepada pemain. Namun Shin tidak membantah sempat berseteru dengan pemain-pemain senior klub.

Untuk mengonfirmasi situasi yang terjadi, Shin akan mengontak Jung secara langsung. Ia juga menunggu pernyataan resmi klub terkait tuduhan yang disebutkan pemain Ulsan.

"Saya belum pernah mendengarnya [bahwa Ulsan akan membuat pernyataan resmi] sebelum ini. Saya tidak tahu apa isinya. Saya akan menunggu," kata Shin menjelaskan.

[Gambas:Video CNN]

(abs/nva)