Berapa Kisaran Gaji Yakob dan Yance Sayuri di Malut United? (Foto: Okezone.com/Malut)
JAKARTA – Berapa kisaran gaji Yakob dan Yance Sayuri di Malut United menarik untuk diulas. Kedua pemain ini menjadi perbincangan setelah melayangkan somasi kepada sejumlah netizen yang melontarkan komentar rasial dan ujaran kebencian di media sosial usai laga Malut United vs Persib Bandung.
"Somasi atau teguran terbuka dari Yakob dan Yance Sayuri yang mendapatkan ujaran kebencian dan rasis terhadap diri pribadi, anak, dan keluarga. Kami bersama Yakob dan Yance Sayuri," tulis APPI di akun Instagram resminya, @appi.official, dikutip dari Okezone, Minggu (4/5/2025).
"Kami, Yakob dan Yance Sayuri, pemain Malut United, pemilik akun @yassa_sayuri22 dan @yansayuri11, melalui surat ini menegur dengan tegas pemilik akun @pikz97 (Taopik Rohman), @anggarama88 (Rama Ramadan), @rio.ramdani, dan @hadifikri04 (Fikri Hadi Nugraha), yang telah menghina dan menyebar kebencian terhadap kami melalui akun Instagram, baik via direct message maupun kolom komentar di @yassa_sayuri22,"_ lanjut pernyataan tersebut.
“Apabila dalam jangka waktu sebagaimana tersebut di atas tidak ada respons positif dan permintaan maaf secara langsung dari para pemilik akun Instagram tersebut kepada kami, maka kami akan melakukan upaya hukum secara pribadi dengan membuat laporan ke pihak kepolisian,” jelas APPI.
Malut United Menang atas Persib Bandung
Pada laga yang dihelat di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Malut United berhasil meraih kemenangan dengan skor 1-0. Gol semata wayang dicetak oleh Wahyu Prasetyo pada menit ke-65.
Kekalahan ini menjadi pukulan bagi Persib Bandung, karena pasukan Bojan Hodak masih membutuhkan kemenangan untuk mengamankan gelar juara Liga 1 musim ini.
Yakob dan Yance Sayuri Digaji Rp8 Miliar per Musim?
Sempat beredar rumor bahwa Yakob dan Yance menerima gaji Rp8 miliar per musim dari Malut United. Namun, Direktur Utama PT Malut Maju Sejahtera, Dirk Soplanit, memberikan klarifikasinya.
"Belum bisa dirilis secara pasti. Kenapa saya sampaikan itu, karena klub ini punya aktivitas sendiri dengan kepengurusannya," kata Dirk Soplanit dalam kanal YouTube Tommy Desky.
"Kemudian, klub ini badan hukumnya PT Malut Maju Sejahtera. Nah, persoalan pemain sepenuhnya ada di ranah klub. Mereka yang mengatur pemain, termasuk berapa besar kontrak, karena ada aspek teknis di situ," lanjutnya.