IHSG Diproyeksi Cerah Awali Pekan Ini

7 hours ago 2

Jakarta, CNN Indonesia --

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Senin (19/5).

Founder WH-Project William Hartanto mengatakan IHSG saat ini masih berada dalam tren strong uptrend, dengan dukungan dari investor asing dan belum menunjukkan tanda-tanda jenuh beli.

Ia melihat penguatan indeks sejauh ini didominasi oleh dua sektor utama, yaitu perbankan dan energi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, menurutnya, kendati IHSG telah kembali ke level 7.000, kenaikan ini belum merata ke semua saham.

"Karena itu, mencari saham-saham lagging stocks juga bisa menjadi strategi yang menarik saat ini," ujar William dalam riset hariannya.

Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 7.100 dan resistance 7.166.

Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ANTM, ASII, BDMN, dan SSIA.

Senada, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat IHSG saat ini menunjukkan potensi untuk melanjutkan tren naik menuju resisten di 7.174, terutama jika mampu bertahan di atas level 6.969.

"Namun, jika IHSG turun dan menembus ke bawah 6.969, ada kemungkinan terjadi koreksi yang lebih dalam, dengan potensi penurunan ke support fraktal di 6.811," ujar Ivan dalam riset hariannya.

Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 6.969, 6.811, 6.765 dan 6.708, dan resistance 7.174, 7.261, dan 7.345 hari ini.

Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni AKRA, ASII, INCO, MBMA, dan MEDC.

IHSG ditutup di level 7.106 pada Jumat (16/5) sore. Indeks saham menguat 66,36 poin atau naik 0,94 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp14,93 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 25,75 miliar saham.

Pada penutupan terakhir, 325 saham menguat, 291 terkoreksi, dan 193 lainnya stagnan.

[Gambas:Video CNN]

(del/sfr)

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |