Ricky Siahaan Meninggal Dunia, Edy Khemod: : Seringai Tidak Pernah Sama Lagi

7 hours ago 2

 Seringai Tidak Pernah Sama Lagi

Ricky Siahaan Meninggal Dunia, Edy Khemod: : Seringai Tidak Pernah Sama Lagi (Foto: IG Ricky)

JAKARTA - Suasana duka masih menyelimuti dunia musik Tanah Air setelah kepergian gitaris Seringai, Ricardo Bisuk Juara Siahaan alias Ricky Siahaan. Drummer Seringai, Edy Khemod, tak kuasa menyembunyikan rasa kehilangannya.

Biasanya, Edy mengaku enggan membahas kehidupan pribadinya di hadapan publik. Namun di hari kepergian Ricky, ia menyingkirkan jiwa rock and roll-nya untuk meluapkan kesedihan mendalam.

“Biasanya saya jijik ngomong kayak gini. Tapi kali ini, buat keluarga dan teman-teman, saya anggap Ricky lebih dari sekadar teman band. Kami sudah lebih dari sekadar rekan kerja,” kata Edy Khemod di Rumah Duka Sentosa, Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4/2025).

 Seringai Tidak Pernah Sama Lagi Ricky Siahaan Meninggal Dunia, Edy Khemod: : Seringai Tidak Pernah Sama Lagi

Edy mengenang kedekatannya dengan Ricky yang terjalin jauh lebih erat dibandingkan sekadar hubungan profesional. Ia bahkan kerap mengandalkan Ricky untuk mengambil keputusan penting dalam hidupnya.

“Setengah hidup saya habiskan dengan Ricky. Dalam segala keputusan hidup, pasti ada dia. Saya tidak bisa mengambil keputusan sendiri,” lanjut Edy.

“Baru kali ini saya merasakan kehilangan yang lebih dari kehilangan seorang sahabat,” tambahnya.

Kesamaan minat, hobi, dan perjalanan panjang bersama membuat hubungan Edy dan Ricky bak saudara kandung. Edy mengungkap, bukan hanya selera musik yang menyatukan mereka, tapi juga selera humor yang sama, yang membuat Seringai bertahan hingga lebih dari dua dekade.

“Yang membuat Seringai bertahan lama bukan cuma karena musik, tapi juga karena selera humor kami yang sama. Sudah 24 tahun berjalan. Sampai ketemu nanti ya, bro,” ucap Edy dengan suara bergetar.

Bagi Edy, kepergian Ricky membuat masa depan Seringai terasa berbeda. Ia harus mengubur kenangan manis bersama sahabatnya yang kini telah tiada.

“Seringai tidak akan sama lagi. Ricky itu nyawanya Seringai, Arian pikirannya, saya nafasknya, dan Sammy raganya, karena dia paling ganteng,” ujar Edy.

“Tapi kalau nyawanya sudah tidak ada, buat apa saya bernafas?” pungkasnya.

(aln)

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |