Simak Ya, Ini 5 Cara Mengatasi Tembok Lembab dan Berjamur

Jakarta, CNN Indonesia --

Kamu tentu akan merasa terganggu apabila dinding atau tembok rumah lembab dan berjamur. Hal itu bisa mengurangi kenyamanan saat berada di rumah.

Tembok tampak kusam dan kotor, dan keadaan tersebut bisa menimbulkan masalah kesehatan, karena keberadaan jamur dan bakteri yang tumbuh di tembok yang lembab.

Tembok yang lembab juga membuat rumah terasa tidak sehat. Ruangan yang lembab membuat banyak hewan datang, sehingga rumah menjadi kotor.

Perlu dilakukan tindakan untuk mengatasi tembok lembab dan berjamur serta mencegah cat mengelupas. Cara untuk mengatasinya pun tergolong tidak sulit.

Langkah-langkah sederhana dan perawatan yang tepat dapat menjaga tembok rumah tetap kering, bersih, dan awet tanpa merogoh kocek dalam-dalam.

Penyebab tembok lembab dan berjamur hingga cat mengelupas biasanya karena kondensasi, yang terjadi saat udara hangat di dalam ruangan bertemu dengan dinding bagian dalam yang bersuhu lebih rendah.

Kebocoran pipa air, retak di dinding, dan perubahan suhu ekstrem juga menjadi sederet penyebab lainnya kenapa tembok bisa lembab dan berjamur.

Berikut cara mengatasi tembok lembab dan berjamur menurut Home Building and Renovating.

1. Gunakan Cairan Anti-Jamur

Gunakan cairan anti-jamur atau fungisida yang efektif atasi tembok lembab dan berjamur. Cairan tersebut dirancang khusus untuk membasmi jamur yang sering tumbuh pada dinding yang lembap.

Sebelum menyemprotkan cairan anti-jamur secara merata di tembok, bersihkan dulu tembok dengan lap kering atau amplas agar hasil maksimal.

2. Tambal dan Cat Ulang Dinding

Apabila jamur sudah membandel dan cat tembok mengalami pengelupasan parah, Anda bisa menambal dan mengecat ulang tembok sebagai solusi terbaik.

Anda bisa menambal tembok dengan bahan GRC lalu dilapisi wallpaper atau mengecat ulang dinding dengan cat waterproof sebagai lapisan dasar, lalu aplikasikan warna yang diinginkan.

3. Sering Membuka Jendela

Salah satu cara sederhana tapi efektif untuk mengatasi tembok lembap dan cat yang mengelupas adalah dengan sering membuka jendela, yang membuat sirkulasi udara lebih baik.

Sinar matahari yang masuk dan udara segar membantu mengurangi kelembaban yang terperangkap di dalam ruangan dan mencegah jamur tumbuh.

4. Pasang Dehumidifier

Dehumidifier berfungsi untuk mengurangi kelembapan udara di dalam ruangan, sehingga kondisi tembok menjadi lebih kering. Alat ini sangat berguna terutama pada area yang kurang mendapat sirkulasi udara yang baik atau daerah yang sering mengalami hujan.

Kelembaban yang terkendali membuat risiko jamur yang tumbuh dan cat mengelupas bisa diminimalisir. Pakai dehumidifier secara rutin di area yang rawan lembap untuk hasil optimal.

5. Perawatan Rutin Usai Perbaikan

Usai perbaikan pada tembok lembap, berjamur, dan cat yang mengelupas, penting untuk melakukan perawatan rutin supaya kondisi dinding tetap terjaga. Perawatan ini mencakup pemeriksaan berkala untuk mendeteksi tanda-tanda kelembapan atau jamur yang mungkin muncul.

Kamu bisa membersihkan debu dan kotoran dari permukaan dinding secara teratur dapat mencegah penumpukan yang berpotensi menyebabkan kelembapan.

(wiw)

[Gambas:Video CNN]