Bantah Laporan Intelijen, Trump Bandingkan Serangan ke Iran Seperti Pengeboman Hiroshima

7 hours ago 2

Bantah Laporan Intelijen, Trump Bandingkan Serangan ke Iran Seperti Pengeboman Hiroshima

Citra satelit dari fasilitas nuklir Iran. (Foto: Maxar)

JAKARTA - Presiden Donald Trump telah membandingkan serangan udara Amerika Serikat (AS) baru-baru ini terhadap Iran dengan pengeboman Hiroshima dan Nagasaki dengan bom atom pada Perang Dunia II. Klaim Trump tersebut bertentangan dengan laporan intelijen tentang dampak dari aksi militer AS di tiga fasilitas nuklir Iran.

Berbicara kepada wartawan di KTT NATO di Den Haag pada Rabu, (25/6/2025) Trump mengklaim serangan AS terhadap Iran secara efektif mengakhiri permusuhan mereka dengan Israel.

"Saya tidak ingin menggunakan contoh Hiroshima. Saya tidak ingin menggunakan contoh Nagasaki. Namun, pada dasarnya itu adalah hal yang sama. Itu mengakhiri perang itu. Ini mengakhiri perang," katanya, sebagaimana dilansir RT.

"Jika kita tidak menyingkirkannya, mereka akan melakukannya, mereka akan bertempur sekarang," tambah presiden AS tersebut.

Trump mengecam "berita palsu" karena diduga mengurangi dampak pemboman AS terhadap Iran.

"Anda memiliki beberapa wartawan hebat, tetapi Anda memiliki sampah," katanya, menuding CNN, MSNBC, dan New York Times. "Mereka orang jahat. Mereka sakit."

AS melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap tiga lokasi nuklir utama Iran selama akhir pekan, mendukung Israel dalam kampanye 12 harinya melawan Iran. Trump sejak itu mengumumkan gencatan senjata antara kedua belah pihak dan menyatakan fasilitas-fasilitas itu "hancur total." Iran menyangkal bahwa program nuklir domestik sipilnya dihancurkan, dan bersikeras bahwa mereka akan terus menggunakan teknologi itu untuk tujuan damai.

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |