Israel mengebom Rumah Sakit Eropa di Khan Younis, Gaza. (Foto: Tangkapan layar/X)
JAKARTA - Serangan udara Israel yang menghantam Rumah Sakit Eropa di Khan Younis telah menewaskan setidaknya 28 orang dan melukai puluhan lainnya, kata juru bicara badan pertahanan sipil Gaza. Israel menjatuhkan enam bom, mengklaim menargetkan pusat komando dan kontrol" yang diklaim berada di bawah rumah sakit.
Saksi mata mengatakan pesawat tak berawak Israel melakukan pengepungan udara ketat di atas gedung tersebut, sehingga mencegah tim penyelamat mencapai lokasi. Sebuah pesawat tak berawak quadcopter dilaporkan melukai dua petugas pertahanan sipil saat mereka mencoba mendekati Rumah Sakit Eropa.
Targetkan Jurnalis Palestina
Sumber setempat mengatakan bahwa korban tewas dan luka telah dipindahkan ke Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, namun rumah sakit tersebut pada Selasa, (13/5/2025) kembali diserang Israel, menewaskan setidaknya dua orang, termasuk jurnalis foto terkenal Palestina Hassan Aslih, yang sedang menerima perawatan di sana.
Seorang dokter di sana mengonfirmasi bahwa Aslih telah berada di rumah sakit selama hampir sebulan setelah selamat dari serangan udara di fasilitas yang sama pada April, demikian dilansir BBC.
Militer Israel sebelumnya menuduh Aslih terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober. Serangan pada April menewaskan rekan Aslih, Helmi al-Faqawi dan melukai beberapa jurnalis lainnya.
Menurut Federasi Jurnalis Internasional, setidaknya 160 jurnalis dan pekerja media telah terbunuh di Gaza sejak dimulainya perang.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
