Menkes Ungkap Penyakit Terbanyak Terdeteksi di Cek Kesehatan Gratis

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin (BGS) melaporkan jenis penyakit yang paling banyak terdeteksi dari program Cek Kesehatan Gratis (CKG) kepada Presiden Prabowo Subianto.

Budi menyebut hingga saat ini program CKG telah dinikmati oleh 7,8 juta masyarakat seluruh Indonesia.

"Seharinya itu 200 ribu. Jadi per bulan itu antara 5 juta orang yang cek kesehatan gratis," kata Budi usai dipanggil Prabowo ke Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa (3/6).

Dalam pertemuan itu, Budi mengaku turut melaporkan jenis penyakit yang paling banyak dialami masyarakat dari hasil program CKG.

Rinciannya yakni penyakit jantung bawaan pada kelompok usia bayi, penyakit gigi di kelompok usia balita, kemudian penyakit darah tinggi serta diabetes pada kelompok usia dewasa dan lansia.

"Kalau di bayi itu ada masalah jantung, kongenital, jadi cacat jantung bawaan tinggi. Kalau balita itu masalah gigi ternyata yang tinggi. Kalau dewasa itu masalahnya darah tinggi dan diabetes. Lansia juga darah tinggi dan diabetes," tuturnya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan rencananya program CKG juga akan mulai dilakukan di sekolah-sekolah. Ia menargetkan sekitar 50 juta masyarakat memanfaatkan program ini.

Sebelumnya Menkes Budi Gunadi menyebut Provinsi Jawa Tengah menjadi daerah dengan peserta CKG terbanyak yang diikuti oleh Provinsi Jawa Timur dan Jawa Barat.

Ia mengatakan tingkat partisipasi peserta CKG di suatu daerah bergantung dengan kemampuan kepemimpinan kepala daerah tersebut dalam mendorong masyarakat mengikuti CKG.

"Jadi memang tantangan nomor satu sangat bergantung leadership dari kepala daerah. Semua data ini sudah kita share ke (Mendagri) Pak Tito dan juga seluruh gubernur," ujar dia.

Cek Kesehatan Gratis (CKG) bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama melalui puskesmas, sekolah, dan klinik yang ada di perusahaan.

(fra/tfqf/fra)

[Gambas:Video CNN]