Minum Teh Setiap Hari Berbahaya buat Ginjal, Benarkah?

4 days ago 14

Jakarta, CNN Indonesia --

Secangkir teh hangat akan terasa menghangatkan jika diminum setiap pagi. Sayangnya, minum teh berlebihan dikaitkan dengan risiko masalah ginjal.

Mengutip Times of India, risiko ini muncul gara-gara oksalat. Senyawa alami satu ini ditemukan pada banyak makanan, termasuk teh.

Saat dikonsumsi terlalu banyak, tubuh akan kesulitan mengeluarkan oksalat dengan baik. Oksalat dapat mengikat kalsium dalam urine hingga membentuk batu ginjal. Teh hitam mengandung oksalat dalam jumlah yang cukup tinggi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menukil laman National Institute of Health (NIH) Amerika Serikat, beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum teh dalam jumlah berlebih dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Penelitian secara spesifik mendefinisikan 'berlebih' saat teh diminum sebanyak 6-8 cangkir per hari.

Sementara teh hijau dan teh herbal biasanya mengandung lebih sedikit oksalat.

Dalam satu kasus ekstrem di AS, seorang pria pernah dilaporkan mengalami gagal ginjal usai minum 16 cangkir es teh sehari. Dalam studi kasus yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine, pria ini tiba-tiba mengalami kelemahan dan nyeri tubuh yang disebut sebagai nefropati.

Dengan konsumsi 16 gelas teh per hari, artinya pria tersebut mengonsumsi sebanyak 1.500 miligram (mg) oksalat per hari. Academy of Nutrition and Dietetics menyarakan agar asupan oksalat tak lebih dari 40-50 mg per hari.

Mencampurkan teh dengan susu membantu menurunkan risiko batu ginjal. Susu dapat membantu mencegah oksalat mencapai ginjal.

Selain itu, banyak teh instan mengandung zat tambahan fosfor atau natrium tinggi. Keduanya juga dikenal berbahaya untuk orang dengan masalah ginjal. Pasien penyakit ginjal kronis sering diminta untuk membatasi makanan tinggi kalium dan fosfor.

Minum satu gelas teh setiap hari masih terbilang aman. Anda hanya perlu membatasi asupan teh harian agar tidak berlebihan.

(asr/asr)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |