Jakarta, CNN Indonesia --
Sebuah penelitian terbaru menemukan, konsumsi banyak makanan dengan kandungan flavonoid bisa cegah penuaan dini.
Studi yang dipublikasi dalam The American Journal of Clinical Nutrition itu menilai hubungan antara asupan flavonoid dengan proses penuaan pada orang dewasa tua.
Penuaan sendiri terjadi akibat akumulasi kerusakan seluler dan molekuler, yang menyebabkan penurunan kapasitas fisik dan mental secara bertahap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara flavonoid merupakan kelompok senyawa bioaktif dalam makanan berbasis tanaman. Flavonoid banyak ditemukan dalam banyak buah-buahan.
Melansir News Medical, dalam studi ini, para peneliti menggunakan data dari dua kelompok besar Nurses Health Study (NHS) dan Health Professionals Follow-up Study (HPFS). NHS membawa partisipan perawat perempuan usia 30-55 tahun, sedang HPFS membawa profesional kesehatan pria berusia 40-75 tahun.
Partisipan diminta mengisi kuesioner tentang riwayat medis dan gaya hidup mereka untuk mengetahui kandungan flavonoid bisa cegah penuaan dini.
Partisipan dari NHS ditindaklanjuti selama 1990 hingga 2014. Sementara partisipan dari HPFS ditindaklanjuti sejak 2006 hingga 2018.
Selama penelitian, partisipan juga diminta melakukan flavodiet. Nama terakhir merupakan pola makan yang menggabungkan makanan dan minuman utama kaya flavonoid.
Hasilnya, hanya ditemukan sedikit kasus penuaan pada partisipan selama masa tindak lanjut. Kasus penuaan meliputi tubuh yang melemah, kesehatan mental yang buruk, dan masalah pada fisik.
Kelompok yang menjalani flavodiet paling tinggi di partisipan NHS dikaitkan dengan penurunan risiko kelemahan fisik sebesar 15 persen, gangguan fisik 12 persen, dan 12 persen untuk kesehatan mental yang memburuk dibandingkan mereka yang menjalani flavodiet asal-asalan,
Dengan kata lain, asupan flavonoid yang tinggi dikaitkan dengan lebih sedikit penurunan risiko gangguan fisik, pemburukan kondisi mental, dan kelemahan. Ya, kandungan flavonoid bisa cegah penuaan dini.
Flavonoid sendiri dapat ditemukan dalam beberapa makanan dan minuman seperti teh, apel, blueberry, anggur, hingga cokelat. Flavonoid dapat mengurangi stres oksidatif, bersifat anti-inflamasi serta neuroprotektif. Sumber flavonoid dapat berkontribusi untuk menekan penurunan fisiologis terkait usia.
(asr/asr)