3 TNI Gugur Tersapu Banjir Bandang di Lembah Anai Sumbar

2 hours ago 2

CNN Indonesia

Selasa, 02 Des 2025 09:36 WIB

Tiga prajurit TNI gugur tersapu banjir bandang saat tengah menjalankan tugas mengatur lalu lintas akibat tanah longsor di kawasan Lembah Anai, Sumbar. Ilustrasi. Tiga prajurit TNI gugur tersapu banjir bandang saat tengah menjalankan tugas mengatur lalu lintas akibat tanah longsor di kawasan Lembah Anai, Sumbar. (ANTARA FOTO/WAHDI SEPTIAWAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Tiga prajurit TNI gugur tersapu banjir bandang saat tengah menjalankan tugas mengatur lalu lintas akibat tanah longsor di kawasan Lembah Anai, perbatasan Kota Padang Panjang dan Kabupaten Tanah Datar, Kamis (27/11.

Salah satu dari ketiga korban, Pelda Yudi Gunardi dari Subdenpom XX/E Padang Panjang, berhasil ditemukan Tim SAR gabungan setelah pencarian intensif selama beberapa hari.

"Terima kasih kepada seluruh personel dan relawan yang telah bekerja keras hingga almarhum berhasil ditemukan," ujar Kepala Pusat Penerangan Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol, Letkol Kav Taufiq, di Padang, Selasa (2/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketiga prajurit tersebut awalnya bertugas mengatur lalu lintas imbas tertutupnya jalan akibat material longsor. Mereka juga membantu mengevakuasi warga setelah terdengar suara gemuruh dari arah sungai. Namun nahas, saat berupaya menyelamatkan masyarakat, ketiganya tersapu arus deras banjir bandang yang datang tiba-tiba.

Jenazah Pelda Yudi Gunardi ditemukan pada Senin (1/12) sekitar pukul 17.00 WIB di kawasan Mega Mendung, Jorong Air Mancur, Nagari Singgalang, Kecamatan Koto, Kabupaten Tanah Datar. Setelah melalui proses identifikasi, dipastikan bahwa jenazah tersebut merupakan Pelda Yudi, anggota Subdenpom XX/E Pomdam XX/Tuanku Imam Bonjol.

Usai prosesi pemulasaraan, jenazah dibawa ke RST dr Rekso Diwiryo untuk disemayamkan. Rencananya, almarhum akan dimakamkan dengan upacara militer sebagai penghormatan terakhir di Dusun Sawo III, Desa Sungai Suka, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.

"Pangdam XX/Tuanku Imam Bonjol menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas gugurnya Pelda Yudi Gunardi dalam menjalankan tugas kemanusiaan," kata Letkol Taufiq.

Dengan ditemukannya Pelda Yudi, jumlah prajurit TNI yang gugur dalam insiden tersebut berjumlah tiga orang. Dua jasad telah ditemukan pada Jumat (28/11) lalu. Mereka dikenang sebagai abdi negara yang wafat saat bertugas melindungi dan membantu masyarakat di tengah bencana alam yang melanda.

(antara/isn)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |