Inter Milan VS Arsenal, Jaga Gengsi Seria A

2 weeks ago 14

ITALIA, METRO–Inter Milan akan menjamu Arsenal di matchday 4 league phase Liga Champions 2024/2025 di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, pada Kamis (7/11) pukul 03.00 WIB. Laga ini akan menjadi ajang Nerazzurri untuk menjaga gengsi Serie A. Tim-tim asal Liga Italia musim ini kerap kesulitan tiap bertemu wakil Liga Inggris.

Wakil Italia kerap men­dapatkan hasil kurang istimewa tiap kali berjumpa wakil Inggris di UCL musim ini. Bahkan, ketika mereka bermain di kandang sendiri. Misalnya, Atalanta dan Bologna yang hanya bisa seri lawan Arsenal 0-0. AC Milan bahkan takluk 1-3 kontra Liverpool.

Sejauh ini, dari 6 laga kontra wakil EPL, klub Serie A tercatat seri 3 kali dan kalah 3 kali. Oleh karenanya, Internazionale sang juara bertahan Liga Italia, punya kewajiban memupus hasil buruk itu. Ber­tanding di hadapan pendukung sendiri di Giuseppe Meazza, Nerazzurri berbekal tren positif mereka untuk menjamu Arsenal.

Di sisi lain, Arsenal yang punya kepincangan skuad justru sedang me­ngalami tren minor. Akankah Inter akan jadi tim pertama dari Serie A yang bisa menjatuhkan wakil Liga Inggris di UCL musim ini?

Perjumpaan Inter Milan vs Arsenal di UCL 2024/2025, Kamis (7/11) akan jadi pertemuan menarik. Ke­dua tim sama-sama me­ngemas 2 kemenangan dan 1 imbang khusus di ajang UCL musim ini.

Kedua kubu juga sama-sama punya rekor clean sheet di UCL. Namun, Inter punya tren lebih baik lantaran mencetak 5 gol, sedangkan Arsenal 3 gol. Selain itu, rekor La Beneamata di beberapa laga terakhir semua ajang juga terhitung lebih cemerlang.

Inter mencetak 2 kemenangan beruntun, termasuk menundukkan Venezia 1-0 di partai terbaru. Inter belum terkalahkan dalam 8 laga terakhir, dengan 7 kemenangan dan 1 hasil imbang.

Pelatih Inter, Simone Inzaghi mengaku puas de­ngan tren positif sejauh ini, yang jadi bekal untuk laga sulit di UCL. Hanya saja, penyelesaian akhir masih jadi evaluasi sang juru taktik. Apalagi, Inter hanya mencetak 1 gol di partai terbaru, dari total 19 tembakan (8 on target).

“Kami membutuhkan kemenangan ini [melawan Venezia] karena sangat penting bagi kami setelah kemenangan di Empoli. [Tapi] kami seharusnya lebih klinis,” ujar Inzaghi dilansir dari laman klub.

Di samping itu, Inter agaknya punya skuad yang relatif komplet tengah pekan nanti. Termasuk kehadiran Francesco Acerbi yang absen di laga terakhir. Ada pula Hakan Calhanoglu yang hanya dimasukkan di 20 menit akhir laga terbaru.

“Kami memulihkan Calhanoglu dan Acerbi akan siap pada hari Rabu (Kamis waktu Indonesia). Kami hanya memiliki Carlos Augusto yang [masih] absen dan saya senang karena hampir seluruh skuad tersedia,” tutur Inzaghi.

Sementara itu, inkonsistensi justru mendera Arsenal. The Gunners men­derita kekalahan 1-0 dari Newcastle di laga terbaru. Secara keseluruhan, dalam 5 laga terakhir, Arsenal cuma menang 2 kali, sisanya 2 kalah dan 1 imbang.

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyatakan tim­nya tak bermain baik di partai terbaru. Ia meyakini timnya memang pantas kalah di laga tersebut. The Gunners mencatatkan 10 tembakan dengan hanya 1 terhitung sebagai shot on target.

“Saya sangat frustrasi, kami memang pantas kalah hari ini [saat melawan Newcastle],” tutur Arteta dilansir dari The Guardian usai laga terbaru.

Kepincangan skuad jadi PR lain bagi Arteta. Di laga terakhirnya, ia masih tidak bisa memakai Ricardo Calafiori, Takehiro Tomiyasu, hingga Martin Odegaard. Dari ketiga pemain itu, Odegaard jadi nama yang diharapkan bisa se­gera pulih.

Odegaard sudah me­ngalami cedera sejak September 2024 lalu. Padahal, sang pemain Norwegia punya peran vital sebagai jenderal lapangan tengah Arsenal. Dikabarkan, Odegaard sudah dalam per­kembangan positif, meski kehadirannya di AC Milan masih diragukan. Terlepas dari kondisi tim, Arsenal bertekad untuk segera bangkit.

“Ini bukan tentang memenangkan gelar, ini tentang menjadi versi terbaik kami setiap minggu. Kami harus memperbaikinya pada hari Rabu (Kamis waktu Indonesia),” ucap Arteta.

Inter Milan relatif tak memiliki banyak masalah, selain harus menepikan Carlos Augusto. Selebihnya, La Beneamata bisa kembali memainkan Hakan Calhanoglu di barisan te­ngah. Berikutnya, Marcus Thuram dan Lautaro Martinez bisa kembali jadi andalan di sektor serang.

Di sisi lain, kepincangan skuad nampaknya masih menghinggapi Arsenal, termasuk peluang absennya Riccardo Calafiori hingga Martin Odegaard. Sisanya, The Gunners ma­sih memiliki Bukayo Saka sebagai motor serangan tim, beserta Declan Rice di barisan tengah hingga Kai Havertz di pos depan. (*/rom)

Prediksi Susunan Pemain
Inter Milan (3-5-2): Yann Sommer; Ben Pavard, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Matteo Darmian, Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu, Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco; Marcus Thuram, Lautaro Martinez.

Pelatih: Simone Inzaghi.

Arsenal (4-4-2): David Raya; Jurrien Timber, Gabriel Magalhaes, William Saliba, Ben White; Thomas Partey, Mikel Merino, Declan Rice, Bukayo Saka; Leandro Trossard, Kai Havertz.

Pelatih: Mikel Arteta.

Read Entire Article
Sinar Berita| Sulawesi | Zona Local | Kabar Kalimantan |