Prabowo Dorong Perlindungan Pekerja Migran ASEAN di Negara Teluk

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden RI Prabowo Subianto bicara soal perlindungan pekerja migran asal ASEAN yang bekerja di negara-negara Teluk, pada KTT ke-2 ASEAN-Gulf Cooperation Council (GCC) di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (27/5).

Ia menyatakan perlunya penguatan kerja sama regional untuk menjamin prinsip kerja layak.

"Memastikan upah yang adil, kondisi kerja yang aman dan sehat, serta meningkatkan jumlah pekerja terampil," kata Prabowo.

Selain soal pekerja migran, Prabowo juga menyinggung ihwal potensi bidang perdagangan antara dua kawasan.

Ia menilai potensi besar kedua kawasan di bidang perdagangan belum dimanfaatkan secara maksimal, ia pun menyambut baik rencana pelaksanaan studi kelayakan bersama pembentukan kawasan perdagangan bebas ASEAN-GCC.

"Pada tahun 2023, nilai perdagangan kita baru mencapai USD120 miliar. Ini artinya kita memiliki peluang yang besar untuk meningkatkan kerja sama di kedua kawasan," ujarnya.

Tak hanya itu, Prabowo juga mengusulkan pembentukan jaringan bisnis ASEAN-GCC untuk memfasilitasi pertukaran rutin dan kemitraan antara pelaku usaha kedua kawasan.

Sementara pada sektor industri halal, Prabowo berpendapat ASEAN dan GCC merupakan mitra alami dalam industri halal.

"Kita harus berkolaborasi untuk harmonisasi standar halal. Kita harus punya mekanisme saling mengakui sertifikasi halal kita. Dan kita harus meningkatkan investasi bersama untuk meningkatkan pembangunan kapasitas," ucap dia.

(mnf/dna)